ending attack on titan

ending attack on titan

Penjelasan Ending Attack on Titan, Tidak Ada Lagi Titan? Seri anime Attack on Titan memang memiliki nuansa yang cukup gelap, namun setidaknya akhir ceritanya terasa bahagia. Kutukan Titan akhirnya hilang dan dunia tidak perlu lagi menderita karena keberadaan Titan. Meskipun demikian, pendapat yang berbeda-beda tetap muncul. Akhir dari anime Attack on Titan mengikuti dengan sangat dekat akhir cerita dalam manga, meski ada beberapa perubahan kecil yang membuat akhir cerita anime lebih terstruktur dengan lebih baik. Akhir anime ini menampilkan aliansi global bekerja sama dengan pasukan Marley untuk menghentikan serangan Eren yang merusak, yang mengakibatkan banyak korban jiwa. Pendekatan kompasinya Armin berhasil membujuk Zeke untuk membantu menghentikan serangan Eren. Meskipun begitu, akhir dari cerita tetap menuai sedikit kontroversi. Meski demikian, akhir Attack on Titan memiliki banyak makna yang mendalam, menyoroti kompleksitas moralitas dan sifat manusia. Eren sendiri adalah karakter yang kompleks yang berjuang dengan rasa bersalah, kemarahan, dan cinta. Akhir cerita manga menunjukkan kematian Eren, sementara Mikasa meratapi kehilangannya dan membawa kepala Eren untuk dimakamkan dengan baik. Adegan berikutnya menunjukkan waktu lonjakan selama tiga tahun, di mana para Titan berhasil dihancurkan dan ada harapan bagi umat manusia untuk hidup dengan aman dan damai. Walaupun begitu, banyak penggemar yang ingin cerita tentang Perang Titan diperdalam lebih lanjut melalui prekuel Attack on Titan: The Titan War. Artikel ini berisi penjelasan tentang akhir cerita Attack on Titan, di mana kutukan Titan hilang dan tidak ada lagi Titan. Artikal ini juga memuat bahasan spoiler jadi untuk kamu yang belum menonton dan tidak ingin menjumpai spoiler sebaiknya berhenti membaca.