apa perbedaan mayor dan minor

apa perbedaan mayor dan minor

Perbedaan Tangga Nada Mayor dan Minor - Kompas.com Tangga Nada Mayor dan Minor adalah dua jenis skala musik yang sering digunakan. Tangga nada mayor diawali dengan nada do atau kunci C dan terdiri dari tujuh nada (C, D, E, F, G, A, dan B) dengan pola interval 1 – 1 – ½ - 1 – 1 – 1 -1. Sedangkan tangga nada minor memiliki karakter nada yang lebih sedih dan misterius dengan pola interval yang berbeda, yaitu 1-½-1-1-½-1-1. Nada terakhir pada tangga nada mayor adalah do, sedangkan pada tangga nada minor adalah la. Meskipun keduanya memiliki perbedaan, namun tangga nada minor dan mayor sama-sama digunakan untuk mengapresiasikan karya seni musik. Seni musik mengandung keindahan dari melodi, irama, harmoni, dan vokal yang menyatu. Karakteristik pola interval tangga nada mayor dan minor memiliki perbedaan yang signifikan. Pada dasarnya, rumus tangga nada minor akan berbeda satu sama lain dengan tangga nada mayor. Untuk rumus tangga nada minor harmonik sendiri adalah nada ketiga dan keenam yang turun ½ oktaf daripada tangga nada diatonis mayor. Perbedaan lainnya adalah dalam bahasa Indonesia terdapat satu jenis kalimat yang disebut kalimat mayor dan minor. Kalimat mayor minimal mengandung dua unsur pusat seperti subjek dan predikat, sedangkan kalimat minor memiliki unsur pusat yang lebih sedikit. Tangga nada minor sering digunakan dalam musik klasik, blues, jazz, dan musik yang bercerita tentang kisah sedih. Meskipun demikian, pengertian tangga nada mayor dan minor sendiri sama-sama sebagai komponen dasar dari musik barat yang memiliki tujuh not.