korban sampit vs madura

korban sampit vs madura

Konflik Sampit - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Konflik Sampit adalah kerusuhan antaretnis yang terjadi di Sampit pada tahun 2001. Konflik ini melibatkan Suku Dayak dengan warga pendatang Madura. Konflik dipicu oleh persaingan dalam berbagai aspek antara kedua belah pihak. Ketidakharmonisan antara kedua kelompok ini sebenarnya telah muncul sejak 1972 dan menciptakan perasaan ketidakpuasan serta dendam yang tumbuh seiring waktu di antara Suku Dayak dan Madura. Pada 18 Februari 2001, konflik tersebut pecah ketika dua warga Madura diserang oleh sejumlah warga Dayak. Konflik Sampit pada 2001 bukanlah insiden yang terisolasi, karena telah terjadi beberapa insiden sebelumnya antara warga Dayak dan Madura. Konflik besar terakhir terjadi pada Desember 1996 dan Januari 1997 yang mengakibatkan 600 korban tewas. Konflik ini dipicu oleh sejarah panjang ketegangan dan perselisihan antara Suku Dayak dan Madura, di mana pada 1972 seorang gadis Dayak dikabarkan menjadi korban pemerkosaan oleh orang Madura di Palangka Raya dan pada 1982 muncul sebuah kasus pembunuhan oleh orang bersuku Madura. Konflik ini diwarnai dengan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh kedua belah pihak dan mengakibatkan banyak korban jiwa. Konflik ini juga meluas ke seluruh provinsi Kalimantan Tengah, termasuk ibu kota Palangka Raya. Konflik Sampit menjadi pelajaran penting tentang pentingnya menghormati perbedaan etnik dan menyelesaikan konflik secara damai.