voyager 1 sudah sampai mana

voyager 1 sudah sampai mana

Voyager 1 - Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas Voyager 1 diluncurkan setelah Voyager 2 pada 5 September 1977 dan diset pada jalur yang membuatnya lebih cepat mencapai Jupiter dan Saturnus. Secara resmi, NASA telah menyatakan bahwa Voyager 1 telah meninggalkan Tata Surya dan kini berada di ruang antarbintang. Voyager 1 sudah 4 dekade lebih berkelana di luar angkasa menuju ujung Tata Surya. Namun, bagaimana kabarnya saat ini? Voyager 1 adalah wahana antariksa yang telah mengolah data aneh dari luar angkasa selama 45 tahun. Para ilmuwan menyebut bahwa wahana tersebut masih berfungsi dengan baik. Meski demikian, dalam misi terbarunya, mereka memperhatikan pembacaan dari artikulasi sikap dan sistem kontrolnya yang membuat para ilmuwan bingung. Voyager 1 menjadi objek buatan manusia terjauh pada 1998 dan menandai 100 jali jarak dari Bumi ke Matahari pada 2006. Pada 2012, Voyager 1 memasuki ruang antarbintang, wilayah di luar heliosfer dalam dinamika partikel debu yang dikenal sebagai heliosphere. Voyager adalah proyek studi luar angkasa NASA dengan misi utama mempelajari planet luar dari sistem tata surya kita, Yupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus. Sedangkan planet bagian dalam tata surya adalah Merkerius, Venus, Bumi dan Mars. Misi tambahan adalah menjelajah di luar sistem tata surya (matahari) ke sistem bintang lainnya. Voyager 1 hanya mengobservasi Jupiter dan Saturnus, sedangkan Voyager 2 mengobservasi keempat planet raksasa. Jarak Voyager 1 sendiri sangat jauh sehingga dibutuhkan waktu 22,5 jam agar perintah yang dikirim dari Bumi dapat mencapainya. Selain itu, tim harus menunggu 45 jam untuk menerima tanggapan. Seiring berjalannya waktu, Voyager memang mengalami masalah dan kegagalan yang tidak terduga. Astronot yang hilang di luar angkasa ini sendiri merupakan seorang astronot kelas 3 yang sudah berusia 46 tahun. Kesuksesan misi ini kemudian membuat Voyager 1 menjadi objek buatan manusia yang terjauh pada tahun 1998. Voyager 1 dan Voyager 2 adalah wahana antariksa tak berawak yang diluncurkan pada tahun 1977 milik Amerika Serikat. Sumber gambar: NASA. Voyager 2 belum berada di luar daerah di mana angin Matahari adalah kekuatan utama dalam dinamika partikel debu yang dikenal sebagai heliosphere. Masa hidup Voyager 2 diperkirakan sampai tahun 2020. Itulah sedikit informasi mengenai Voyager 1, wahana antariksa yang telah melintasi Tata Surya selama 45 tahun lamanya. Meski demikian, wahana tersebut masih berfungsi dan mengirimkan data aneh dari luar angkasa yang membuat para ilmuwan bingung. Semoga informasi ini bermanfaat bagi anda yang tertarik dengan dunia luar angkasa.