timnas jerman 2014

Skuad Pemain Timnas Jerman 2014 | Perjalanan Jerman Juara Dunia Timnas Jerman menjadi juara Piala Dunia 2014 setelah melawan Argentina di final dan memenangkan pertandingan dengan skor 1-0. Mereka menjadi tim non-Amerika pertama dan satu-satunya yang berhasil memenangkan gelar juara di benua Amerika. Pelatih tim Panzer Jerman, Joachim Low, menetapkan tim inti untuk Piala Dunia 2014 melalui pengumuman yang dipublikasikan oleh FIFA pada tanggal 5 Juni 2014 di situs web resmi mereka. Timnas Jerman berhasil melewati babak grup dengan meraih 2 kemenangan dan 1 hasil imbang. Mereka bertemu melawan Aljazair (babak 16 besar), Prancis (perempat final), Brasil (semi-final) sebelum menghadapi timnas Argentina di pertandingan final. Pada pertandingan final, gol kemenangan Jerman dicetak, sehingga berhasil meraih gelar juara dunia ke-4. Namun, prestasi Jerman agak merosot dalam beberapa tahun terakhir, setelah tersingkir di babak penyisihan grup Piala Dunia 2018 dan 2022 berturut-turut. Pelatih timnas Jerman saat ini dipegang oleh Hansi Flick, yang dahulu menjadi asisten Joachim Loew selama periode 2006-2014. Flick turut berperan dalam membentuk skuad Jerman yang berhasil menjadi juara dunia pada tahun 2014. Tidak ada pemain yang gagal mengesankan pada saat itu. Pemain muda seperti Kai Havertz berhasil mencetak brace sebagai pemain pengganti di laga Piala Dunia, seperti yang dilakukan Andre Schurrle pada tahun 2014. FIFA mengizinkan pergantian akhir jika ada cedera berat yang dialami para pemain. Jerman juga mencoret tiga pemain dari skuad mereka untuk Piala Dunia 2014, yakni Shkodran Mustafi, Marcel Schmelzer, dan Kevin Volland. Jerman berhasil mencapai hasil terbaik pada ajang tersebut dengan menjadi juara, di mana mereka hanya dikalahkan oleh tim Brasil pada catatan prestasi dengan empat kali juara dunia. Tim nasional sepak bola Jerman (Deutsche Fußballnationalmannschaft) memiliki catatan prestasi yang sangat mengesankan dalam setiap penyelenggaraan Piala Dunia. Skuad mereka terdiri dari pemain veteran seperti Thomas Muller dan pemain muda seperti Jamal Musiala. Setelah meraih gelar juara dunia pada tahun 2014, Hans-Dieter Flick sedang melakukan regenerasi pada skuad mereka untuk meraih prestasi terbaik di masa depan.