drama natal singkat dan lucu

drama natal singkat dan lucu

4 Contoh Naskah Drama Komedi Singkat Lucu Bikin Ngakak Drama merupakan sebuah pertunjukan seni yang menghadirkan sebuah cerita atau skenario yang dimainkan oleh seorang aktor atau aktris. Ada berbagai macam jenis drama, salah satunya adalah drama komedi yang bertujuan untuk menghibur dan mengundang tawa penonton. Berikut ini adalah contoh naskah drama komedi singkat lucu bikin ngakak: 1. "Becak Dilarang Masuk!" Pemeran: - Joko, supir becak - Pak Darmo, petugas keamanan - Ibu Dewi, penumpang becak Joko: (datang dengan becaknya) Assalamualaikum, mau naik becak, Bu? Ibu Dewi: Iya, mau ke pasar, Pak. Pak Darmo: (muncul) Halt! Becak dilarang masuk ke dalam pasar! Lihat, tandanya jelas kan? Joko: (gusar) Tapi Pak, saya harus cari nafkah, tidak ada pekerjaan lain... Ibu Dewi: (berpikir) Bagaimana kalau saya naik ke dalam pasar, Pak? Saya kan orang penting, pasti bisa lewat... Pak Darmo: Hmm, baiklah. Tapi ingat, ini pertama dan terakhir kalinya, ya. Kalau saya lihat lagi kamu masuk, saya tarik SIM becakmu! 2. "Santri dan Harimau" Pemeran: - Ali, santri - Ustadz Ahmad, pengasuh pesantren - Harimau, boneka harimau Ali: (berlari-lari) Aduh ustadz, ada harimau, ada harimau! Ustadz Ahmad: (tenang) Jangan panik, Ali. Harimau itu hanya mainan. Ali: (kaget) Mainan? Kok menggeram dan melompat-lompat gitu, ustadz? Ustadz Ahmad: (tersenyum) Ya, maksudnya boneka harimau. Ali: (lega) Oh, gitu. Asal bukan harimau beneran, ustadz. Harimau: (tidak jadi menggeram) 3. "Anak SD mau ke Surga" Pemeran: - Budi, anak SD - Pak Guru, pengajar SD - Malaikat, anak SD lainnya Budi: (bertanya) Pak guru, saya mau ke surga. Bagaimana caranya? Pak Guru: (menjelaskan) Kamu harus melakukan banyak kebaikan, Budi. Berbuat baik kepada orang lain, membantu mereka yang membutuhkan, dan senantiasa beribadah. Budi: (belajar) Oke, saya akan berusaha, Pak guru. Malaikat: (muncul) Halo, Budi! Saya adalah malaikat, kamu mau ke surga kan? Budi: (kaget) Iya, betul! Bagaimana kamu tahu? Malaikat: (menunjukkan sayapnya) Ini loh, tandanya saya malaikat. Ikuti saya, dan aku akan membawamu ke surga! 4. "Suami yang Sial" Pemeran: - Doni, suami - Istri, istri Doni - Tukang bangunan, pekerja yang sedang memperbaiki rumah Doni: (sedang sial) Sial, sial, sial! Kenapa semua bisa salah begini? Istri: (heran) Kok bisa-bisanya, sayang? Tukang bangunan: (menjelaskan) Mungkin kamu kurang beruntung, Mas. Atau emang sial. Doni: (frustasi) Ya Allah, kenapa saya harus sial begini? Istri: (berpikir) Tapi, sayang. Kenapa kita tidak berusaha lebih giat? Semangat saja, siapa tahu keberuntungan akan datang. Tukang bangunan: (setuju) Betul, Mas. Jangan menyerah. Semua pasti akan indah pada waktunya. Doni: (bersemangat) Iya, benar juga kalian. Terima kasih sudah mengingatkan saya. Saya akan berusaha lebih giat dan optimis lagi. Semoga keberuntungan datang suatu saat nanti.