10 gerakan perwasitan bola voli

10 gerakan perwasitan bola voli

Perwasitan Bola Voli - Peraturan, Perwasitan, Tugas Wasit - KelasPJOK.Com Dalam permainan bola voli, terdapat tiga orang wasit yang mempunyai tugas masing-masing. Wasit I mempunyai tugas yang berat, dimulai dari masuk lapangan sebelum pertandingan, selama pertandingan berlangsung, dan sesudah pertandingan berlangsung. Untuk menjadi seorang wasit, harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan oleh PBSI sebagai induk bola voli Indonesia. Sebuah pertandingan bola voli dipimpin oleh tiga petugas, yaitu wasit I, wasit II, dan linesmen. Jika pertandingan berskala internasional, diharuskan memasang empat linesmen. Wasit dalam pertandingan bola voli merupakan bagian dari permainan dan tidak dapat dipisahkan keberadaannya. Wasit harus memperhatikan permainan yang diperagakan oleh kedua tim selama pertandingan berlangsung. Berdasarkan aturan yang dikeluarkan oleh Federasi Bola Voli Dunia (FIVB), ada lima wasit dalam pertandingan resmi olahraga tersebut. Lima orang perangkat pertandingan itu terdiri dari wasit utama, wasit kedua, pencatat angka, serta dua orang hakim garis. Ada beberapa teknik dasar bermain bola voli yang harus dikuasai, yaitu serving, passing, smashing, dan blocking. Pemain dalam sebuah tim bola voli yang bertindak sebagai pemain bertahan dan posisinya di daerah belakang, dan tidak berhak melakukan pukulan serangan servis, block, maupun usaha memblock disebut sebagai goal keeper. Tugas dan tanggung jawab wasit I dimulai dari masuk lapangan sebelum pertandingan, selama pertandingan berlangsung, dan sesudah pertandingan berlangsung. Tugas wasit I sebelum pertandingan yaitu memeriksa keadaan lapangan pertandingan dan perlengkapannya. Syarat-syarat menjadi wasit bola voli antara lain sehat jasmani dan rohani, berbakat menjadi wasit, memiliki ketertarikan terhadap permainan bola voli, minimal lulusan SMA atau sederajat, berumur antara 20-40 tahun, berdedikasi tinggi, dan menjadi anggota salah satu perkumpulan bola voli. Pertahanan adalah dasar utama dalam menjalankan serangan balik ke tim lawan. Serangkaian serangan tidak dapat dilakukan secara efektif jika menggunakan pola pertahanan yang tidak tepat. Refleks cepat serta kerja sama tim yang solid akan mampu menepis smash, passing, maupun loop service. Dalam modul kegiatan pembelajaran, akan dibahas rancangan pola penyerangan dan pertahanan permainan bola voli.