korban game slot

korban game slot

Diduga Utang Menumpuk karena Kecanduan Game Judi Slot, Seorang Pria Bunuh Diri Seorang pria yang bekerja di Bendungan Ibu Kota Negara (IKN) Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, berinisial AA (33), diduga terjerat pinjaman online (pinjol) akibat kecanduan judi slot dan mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Korban dianggap sebagai salah satu dari banyak korban masyarakat miskin yang jatuh ke dalam jerat judi slot online. Transaksi ilegal ini diperkirakan mencapai Rp 27 triliun per tahun per situs. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bahkan mencatat bahwa rata-rata korban judi slot online adalah masyarakat miskin, termasuk anak-anak. Sesuai pengakuan seorang korban, ia bisa main judi slot online sampai lima kali sehari dengan menghabiskan uang hampir Rp 500.000. Namun, setelah bermain, ia sering kali mengalami kekalahan dan jarang sekali menang dalam jumlah besar, hanya sekitar Rp 300.000 hingga Rp 1 juta. Depresi akibat anaknya yang kerap terjerat utang dan kecanduan berjudi, AA menjadi salah satu dari banyak korban kecanduan judi slot online. Banyak kasus bunuh diri lainnya juga terjadi karena kecanduan judi slot online. Salah satunya adalah seorang anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP, Cinta Mega, yang diduga bermain judi slot di ruang rapat Paripurna dan seorang pria di Bandung yang nekat loncat ke sungai Citarum karena kalah bermain judi online slot. Terlihat jelas bahaya dari judi online slot yang menggiurkan namun menjebak dan merugikan banyak orang. Oleh karena itu, perlu ada langkah pencegahan dan pengawasan yang lebih ketat untuk mengatasi masalah ini.