campuran beton fc 30

campuran beton fc 30

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang campuran Beton FC 30, serta manfaat luar biasanya untuk proyek konstruksi. "FC" adalah singkatan dari "Fungsi Campuran" dalam bahasa Inggris. Komposisi campuran beton K 300, K 325, dan K 350 terdiri dari semen, pasir, kerikil/split, dan air. Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI T-13-2002) berisi tentang tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan dan perumahan, serta informasi tabel campuran beton yang baik. Mutu beton diukur berdasarkan kuat tekan beton pada permukaan bidang beton dan dipengaruhi oleh komposisi penyusunnya, kualitas material, dan kadar air. SNI juga mengeluarkan kebutuhan komposisi beton berdasarkan mutunya. Untuk beton mutu K300, komposisinya adalah semen, pasir, dan kerikil/split. Proses pembuatan campuran beton meliputi perencanaan, slump test, pembuatan benda uji, curing, capping sampel benda uji, dan uji kuat tekan beton. Bahan atau material yang digunakan untuk membuat campuran beton Fc' 30 MPa adalah agregat kasar dan agregat halus. Uji kuat tekan diterapkan pada mutu rencana (fc’) 25 MPa, 20 MPa, dan 15 MPa saat umur 28 hari. Harga satuan bahan bangunan yang tercantum tidak mengikat, dan kuat tekan karakteristik sudah ditetapkan 30 MPa untuk umur 28 hari.