bunga kecubung hitam

bunga kecubung hitam

Mengenal Tanaman Kecubung, Manfaat Efek Samping Mengonsumsinya - Tirto.ID Kecubung, juga dikenal sebagai datura metel, jimson weed, atau datura stramonium, adalah tanaman anggota suku Solanaceae. Tanaman ini memiliki bunga besar berbentuk terompet yang tumbuh tunggal dan berwarna putih atau ungu. Namun, ada juga hibrida kecubung yang berbunga aneka warna. Tanaman kecubung memiliki biji berwarna cokelat dan hitam yang tumbuh secara bergerombol dan buah berbentuk bulat yang dilapisi duri tumpul pada bagian luarnya. Daun kecubung berwarna hijau, lebar, dan berbulu dengan sisi daun bergerigi yang tidak teratur. Bunganya sendiri berbentuk seperti terompet dan mekar di malam hari, mengeluarkan wangi dengan warna yang bervariasi dari putih, pink, kuning, dan ungu. Kecubung telah lama dimanfaatkan sebagai obat alternatif karena mengandung berbagai senyawa aktif yang bermanfaat bagi kesehatan manusia, seperti mengobati eksim di kulit, rematik, dan memberantas ketombe jika bagian buahnya digunakan. Namun, tanaman ini juga memiliki efek samping berbahaya jika dikonsumsi secara salah atau disalahgunakan sebagai zat adiktif atau bahan candu yang dapat menimbulkan efek halusinasi dan rasa senang berlebih atau euforia. Tanaman kecubung memiliki tiga jenis, yaitu kecubung dengan bunga putih, cubung kasihan yang terdiri dari bunga kecil satu lapis, dan kecubung merah atau hitam dengan bunga besar, ganda, dan berwarna ungu tua. Sesuai dengan namanya, kecubung merah dan hitam dapat memancarkan warna ungu kehitaman seperti bunga lavender di batunya. Bila digunakan sesuai aturan, kecubung dapat memberikan manfaat yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Namun, jika digunakan secara tidak benar, tanaman ini dapat menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, diperlukan pengetahuan dan penggunaan yang tepat dalam memanfaatkan tanaman kecubung.