haloperidol 0 5 mg

Haloperidol - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Haloperidol adalah obat antipsikotik yang digunakan untuk mengatasi gangguan suasana hati atau gangguan mental seperti skizofrenia, gangguan skizoafektif, gangguan tic berat, sindrom Tourette, dan terapi tambahan. Obat ini bekerja dengan cara menjaga keseimbangan neurotransmitter yang mengatur kesehatan mental. Dosis haloperidol dewasa adalah 0,5-2 mg dua sampai tiga kali sehari, dengan dosis yang bisa ditingkatkan hingga 30 mg per hari tergantung respons dan toleransi tubuh pasien terhadap obat. Untuk anak usia 13-17 tahun, dosis awal adalah 0,25 mg per hari, dan dosis dapat ditingkatkan menjadi 2-6 mg per hari bila diperlukan. Sedangkan untuk anak usia 3-12 tahun, dosis awal adalah 0,25 mg per hari, dan dosis dapat ditingkatkan hingga 0,5-3 mg per hari dengan dosis maksimal 3 mg per hari. Haloperidol tersedia dalam bentuk tablet dengan kekuatan 0,5 mg, 1 mg, 2 mg, 5 mg, dan 10 mg, dan dalam bentuk oral concentrate dengan kekuatan 2 mg/mL untuk pemberian oral. Terdapat juga formulasi semprot hidung dari haloperidol. Beberapa efek samping yang dapat ditimbulkan dari penggunaan haloperidol antara lain mengantuk, pusing, sakit kepala, mual, muntah, diare, konstipasi, dan peningkatan produksi air liur. Efek samping yang lebih serius adalah gangguan pergerakan seperti tremor, kejang otot, dan gangguan fungsi laring. Oleh karena itu, penggunaan haloperidol harus dengan resep dokter dan diawasi dengan ketat. Sumber: https://www.alodokter.com/haloperidol