ivan vanko

ivan vanko

Whiplash | Marvel Cinematic Universe Wiki | Fandom Ivan Antonovich Vanko adalah ahli fisika asal Rusia dan putra dari Anton Vanko, seorang ilmuwan yang diasingkan karena aksi Howard Stark. Ketika ayah Vanko meninggal karena kemiskinan, Ivan bersumpah untuk membalas dendam dengan menargetkan putra Howard Stark, Tony Stark. Ivan Antonovich Vanko adalah seorang ahli fisika dan putra Anton Vanko yang ingin membalas dendam pada keluarga Stark dengan menjadi penjahat super bernama Whiplash. Meskipun Ivan merupakan seorang ahli fisika yang brilian seperti ayahnya, ia juga memiliki sejarah kejahatan, menjual senjata ilegal dan membunuh orang yang tak bersalah yang menghalanginya. Ivan Antonovich Vanko, karakter asli yang didasarkan pada inkarnasi Anton Vanko dari Whiplash dan Crimson Dynamo, muncul dalam film Iron Man 2, diperankan oleh Mickey Rourke. Ivan Vanko adalah putra Anton Vanko, seorang fisikawan Rusia yang bekerja bersama Howard Stark pada tahun 1960-an untuk menciptakan reaktor ARC. Namun, Anton dideportasi dari Amerika Serikat ketika jelas bahwa ia bekerja untuk uang bukan untuk kepentingan kemanusiaan. Ivan Vanko bukan karakter biasa, dia adalah anak dari salah satu ilmuan Rusia, Anton Vanko yang dulu sempat berada di Amerika dan membantu Howard Stark mendesain Reaktor ARC. Namun Anton dideportasi dari Amerika karena tuduhan spionase dari Howard Stark, membuat Anton tidak diakui sebagai partner Howard Stark dalam mendesain Reaktor ARC. Ivan Vanko (diperankan oleh Mickey Rourke), juga dikenal sebagai Whiplash, adalah putra dari Anton Vanko. Setelah mengetahui apa yang diketahuinya tentang model asli reaktor ARC ayahnya, ia menggunakannya untuk menciptakan cambuk listrik untuk membunuh Tony Stark. Ivan Vanko (Mickey Rourke), ayahnya baru saja meninggal karena alkohol, melihat kejadian ini dan mulai membangun reaktor ARC untuk membunuh Stark sebagai balas dendam. Enam bulan kemudian, Stark telah menggunakan baju Iron Man (mark IV) untuk membantu menjaga perdamaian dunia dalam movie Iron Man 2. Hammer membebaskan Ivan Vanko dari penjara dan memalsukan kematiannya sebelum membawanya ke fasilitas penyimpanan rahasianya supaya mereka bisa berbicara dengan privat. Setelah Ivan Vanko keluar dari mobil, Hammer menyambutnya dengan meja makan yang penuh dengan makanan dan tersenyum, mengatakan pada satpam untuk melepaskan penjepitnya. Obadiah Stane, lalu Ivan Vanko, dan terakhir adalah Aldrich Killian. Dalam komiknya, Ivan Vanko dan Aldrich Killian merupakan tokoh minor, yang pada akhirnya membuat penggemar Iron Man masih haus akan pertempuran Iron Man melawan musuh utama atau mayor di seri Live Action-nya.