novaflox 500 mg obat apa

novaflox 500 mg obat apa

Novaflox - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Klikdokter Novaflox adalah obat yang mengandung Ciprofloxacin 500 mg dan diproduksi oleh Novapharin. Novaflox memiliki khasiat untuk terapi infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Obat ini tersedia dalam kemasan strip @10 kaplet salut selaput dengan harga yang bervariasi antara Rp4.500 - Rp23.000/strip. Ciprofloxacin HCl yang terkandung dalam Novaflox merupakan antibiotik spektrum luas yang berperan penting dalam mengatasi infeksi bakteri gram negatif atau bakteri gram positif. Obat ini digunakan untuk mengobati infeksi saluran kemih (ISK), infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit dan jaringan lunak, infeksi tulang dan sendi, infeksi saluran pencernaan, infeksi genital, dan infeksi lain yang disebabkan oleh bakteri yang rentan. Adapun dosis Novaflox untuk dewasa bergantung pada jenis infeksi dan kondisi fisik pasien. Untuk infeksi saluran kemih (ISK) ringan sampai dengan sedang, dosis yang direkomendasikan adalah 250 mg, 2 x sehari. Sedangkan untuk infeksi saluran kemih (ISK) berat, prostatis kronik, infeksi GI, dosis yang dianjurkan adalah 500 mg, 2 x sehari. Untuk mengobati infeksi saluran pernapasan, infeksi kulit dan jaringan lunak, dosis dewasa yang dianjurkan adalah 500 - 750 mg 2 kali sehari selama 7 sampai 14 hari. Sedangkan untuk mengobati tipes, dosis dewasa yang dianjurkan adalah 500 mg, 2 kali sehari selama 7 hari penggunaan. Novaflox juga dapat digunakan untuk mengobati polinefritis. Untuk kondisi tanpa komplikasi, dosis yang dianjurkan adalah 500 mg 2 kali sehari selama 7 hari. Sedangkan untuk kondisi yang sudah komplikasi, dosis yang direkomendasikan adalah 500 - 750 mg 2 kali sehari minimal penggunaan 10 hari dan dapat dilanjutkan hingga 21 hari jika dibutuhkan. Untuk anak-anak dengan umur lebih dari 1 tahun, dosis yang dianjurkan adalah 10 - 20 mg/kgBB selama 10 - 20 hari. Terdapat efek samping yang dapat terjadi pada penggunaan Novaflox, seperti gangguan pencernaan, sakit kepala, mual dan muntah, sakit perut, reaksi hipersensitivitas, dan lain sebagainya. Oleh karena itu, penggunaan obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter dan tidak boleh digunakan sembarangan tanpa resep.