queen elizabeth winston churchill

queen elizabeth winston churchill

Persahabatan antara Ratu Elizabeth dan Winston Churchill Ratu Elizabeth II dan Perdana Menteri Inggris Winston Churchill menjalin persahabatan yang dalam dan abadi meskipun memiliki perbedaan. Persahabatan mereka begitu kuat sehingga Ratu menulis surat tangan kepada Mantan Perdana Menteri saat ia pensiun dan melanggar protokol di pemakaman Churchill. Churchill, yang memimpin Inggris selama Perang Dunia II, melindungi negaranya yang terancam keberadaannya. Pesta foto luar ruangan akan dibuka untuk merayakan hubungan istimewa antara Ratu muda Elizabeth II dan Sir Winston Churchill. Foto arsip yang diperbesar akan ditampilkan dalam pameran tersebut. Ratu Elizabeth II dinobatkan sebagai Ratu Inggris pada 6 Februari 1952, saat usianya 25 tahun dan dinobatkan pada 2 Juni 1953. Pada tahun 1953, Ratu Elizabeth membuat Winston Churchill menjadi seorang ksatria. Saat Churchill meninggal dunia pada tahun 1965, sebanyak 6.000 orang dan perwakilan dari 120 negara hadir di pemakamannya, termasuk Ratu Elizabeth II. Pada sebuah episode dari serial “The Crown”, Ratu Elizabeth (diperankan oleh Olivia Colman) mengucapkan selamat tinggal dengan emosional kepada Churchill (diperankan oleh John Lithgow). Dalam karya Churchill, “In Remembrance or His Late Majesty and to Commemorate the Golden Jubilee of Her Majesty Queen Elizabeth II”, Churchill menulis tentang Ratu Elizabeth sebagai salah satu raja besar Inggris. Kisah persahabatan ini menunjukkan adanya hubungan yang seksama antara seorang pemimpin dan setia pengabdiannya, serta hubungan kedekatan antara pemimpin sekaligus teman lamanya.