penilaian moto gp

penilaian moto gp

Sistem Penghitungan Poin MotoGP, Format Baru dengan Sprint Race MotoGP 2023 menghadirkan perubahan dengan tambahan babak Sprint Race. Meski begitu, sistem penghitungan poin MotoGP masih sama sejak diputuskan pada 1993. Penghitungan poin ini akan menentukan gelar juara dunia MotoGP. Poin akan diberikan hanya kepada 15 pembalap yang berhasil finis di posisi 15 besar saat balapan di akhir pekan. Ada beberapa perubahan dalam sejarah sistem penghitungan poin Kejuaraan Dunia balap sepeda motor dari musim ke musim. Namun, hal itu tidak akan mempengaruhi cara perhitungan poin MotoGP yang selama ini sudah diterapkan. Selama satu musim, satu pebalap akan meraih gelar juara dunia MotoGP jika memiliki perolehan poin terbanyak. Poin bisa didapatkan melihat posisi finis pada tiap seri. MotoGP biasanya diisi dengan 21 seri. Pebalap Ducati Francesco Bagnaia memastikan dirinya menjadi juara dunia MotoGP 2022 setelah merampungkan balapan MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, pada Minggu 6 November 2022. Persaingan menuju gelar juara dunia MotoGP 2023 kian sengit karena Jorge Martin dan Francesco Bagnaia tengah bersaing ketat. Sirkuit Mandalika di Indonesia menjadi sorotan karena memiliki trek yang mengalir dan bukan tipe yang membutuhkan tenaga kuda. Berdasarkan hasil klasemen, Jorge Martin saat ini berjarak tujuh poin dari Francesco Bagnaia di Klasemen MotoGP 2023. Balapan di MotoGP Valencia 2022 juga menjadi yang ditunggu-tunggu karena belum ada pembalap yang berhasil mengunci gelar juara MotoGP 2022 hingga seri ke-19 di MotoGP Malaysia. Jadwal MotoGP 2023 terdiri dari tes pramusim hingga jadwal balapan yang lengkap. Pebalap Dani Pedrosa mencatat sensasi pada sesi FP1 MotoGP Spanyol 2023 dengan menjadi yang tercepat. Poin dalam sistem penghitungan poin MotoGP akan menentukan juara dunia MotoGP dan para penggemar MotoGP bisa mengikuti perkembangan tim dan pembalap favorit melalui situs web resmi MotoGP™.