nidazole 500 obat apa

nidazole 500 obat apa

Metronidazole - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Metronidazole adalah obat antibiotik untuk mengobati infeksi bakteri di berbagai organ tubuh, termasuk di saluran pencernaan, paru-paru, darah, saluran kemih, hingga kelamin. Obat ini juga bisa digunakan untuk menangani infeksi parasit tertentu, seperti trikomoniasis atau amebiasis. Metronidazole 500 mg tablet tersedia dalam bentuk kapsul, tablet, topikal dan intravena. Dosis kapsul standar adalah 375 mg. Dosis tablet standar adalah 250 mg atau 500 mg. Sediaan dan dosis intravena standar masing-masing adalah 5 mg mL (100 mL) dan 500 mg (100 mL). Aturan pakai mengacu pada bagaimana produk kesehatan tersebut digunakan atau dikonsumsi. Metronidazole adalah obat generik antimikroba dengan aktivitas yang sangat baik terhadap bakteri anaerob dan protozoa. Obat ini digunakan untuk mengobati infeksi trichomonas vaginalis, bakterial vaginosis (Infeksi Gardnerella vaginalis) dan infeksi Entamoeba histolytica dan Giardia lamblia (penyakit Giardiasis). Metronidazole (metronidazol) adalah obat antibiotik untuk mengobati penyakit akibat infeksi bakteri. Di Indonesia, obat ini tergolong keras sehingga Anda hanya bisa mendapatkannya dengan resep dokter. Golongan obat: antibiotik Merek dagang: Nulagyl, Selesnizol, Farnat, Flagyl, Fladazole, Progyl, dll. Hampir sama seperti kebanyakan jenis obat, obat ini juga memiliki beberapa efek samping saat dikonsumsi. Efek samping metronidazole antara lain: nyeri punggung, pandangan kabur, perubahan pola bicara, kebingungan, penglihatan berkurang, pusing, depresi, mengantuk, sakit mata, demam, sakit kepala. Dosis dan aturan pakai Metronidazole tergantung pada kondisi medis, usia, dan berat badan seseorang. Hal ini disesuaikan oleh dokter sesuai dengan kebutuhan pasien. Dosis yang standar untuk orang dewasa adalah 3 kali sehari 1-2 sendok teh sedangkan untuk anak-anak bayi berusia lebih dari 6 bulan adalah 3 kali sehari 1 sendok teh. Kesimpulannya, Metronidazole adalah obat antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri atau parasit dengan berbagai dosis dan aturan pakai yang disesuaikan sesuai dengan kondisi medis tertentu. Efek samping juga perlu diperhatikan, sehingga penggunaannya harus sesuai dengan resep dokter.