trading forex judi atau bukan

Apakah Trading Forex Itu Judi? | Financer.com Apakah trading forex itu judi? Jawabannya jelas, tidak, trading forex bukanlah aktivitas perjudian. Ini karena meskipun trading forex mirip dengan judi, namun ada banyak perbedaannya. Pemain judi hanya bergantung pada tebak-tebakan dan keberuntungan, sementara aktivitas trading forex membutuhkan analisis yang matang dan bahan-bahan lengkap untuk dianalisis. Faktor utama yang membedakan antara judi dan trading forex adalah pada forex tersedia data real time dan adanya bahan-bahan lengkap untuk dianalisis sedangkan pada judi tidak. Jadi, berdasarkan 3 poin penting di atas terlihat jelas bahwa trading forex bukanlah perjudian. Namun, tidak berarti transaksi forex tidak dapat dijadikan perjudian. Hal ini sering terjadi bukan karena mekanisme yang ada pada pasar forex, melainkan karena perbuatan ‘trader’ penjudi sendiri. Ketika membahas tentang pasar valuta asing atau yang lebih dikenal dengan Forex, seringkali terjadi perdebatan apakah kegiatan ini masuk dalam kategori judi atau bukan. Namun secara normatif, jual beli saham atau forex merupakan perbuatan hukum yang diperbolehkan (legal) di Indonesia, sedangkan perjudian merupakan perbuatan yang dilarang. Trading forex tidak cocok dengan ciri-ciri judi. Trading forex merupakan bagian dari perdagangan (pertukaran) dalam pasar mata uang berskala internasional, sehingga tidak hanya terdiri atas bandar dan pemain seperti pada judi. Dalam trading forex, strategi dan sistem memegang peran penting dan prospek keuntungan dan risiko kerugiannya dapat dianalisis secara matang, bukan berlandaskan pada firasat dan hoki seperti pada perjudian. Jadi, dapat dipastikan bahwa forex bukanlah judi, karena trading forex membutuhkan ilmu dan orang yang berhasil dalam trading forex cukup sedikit. Namun, hal itu juga berbanding lurus dengan penguasaan teknik trading, tingkat pengetahuan, serta mental investor. Dengan demikian, sekali lagi forex bukanlah suatu perbuatan judi, namun bisa jatuh kepada perjudian manakala pelakunya tidak memahami cara trading forex secara baik dan benar.