fishing ground

fishing ground

PEMETAAN ZONA TANGKAPAN IKAN (FISHING GROUND) MENGGUNAKAN CITRA SATELIT Dengan mengetahui zona tangkapan ikan, para nelayan dapat memaksimalkan potensi penangkapan ikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan distribusi spasial zona dan suhu klorofil-a serta memetakan zona potensial untuk penangkapan ikan. Jumlah ikan yang tertangkap, seperti ukuran sub populasi, jumlah ikan yang datang ke zona penangkapan, jumlah gerombolan ikan, dan tingkat kepadatan individu untuk setiap gerombolan, serta karakteristik zona penangkapan (seperti letak/posisinya, wilayahnya, dan kedalamannya) dan waktu (seperti musim dan lamanya tinggal) menjadi faktor penting dalam menentukan zona penangkapan yang optimal. Metode yang digunakan untuk menemukan distribusi zona penangkapan ikan adalah dengan memetakan dan memilih zona penangkapan ikan yang superior melalui skoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa zona penangkapan ikan pelagis berada di sekitar pulau Tikus, Mega, dan Enggano. Selain terkenal sebagai zona penangkapan ikan laut, zona ini juga populer sebagai tempat penangkapan ikan air tawar. Anda dapat menangkap ikan-ikan besar seperti Giant Papua Black Bass, Barramundi, Tiger Bass, Spot Tail Bass, Golden Saratoga, Barramundi, dan spesies Bass lainnya. Memprediksi zona penangkapan ikan merupakan salah satu isi studi penting dalam ramalan perikanan. Di lautan yang luas, terdapat banyak ikan dan sumber daya laut lainnya, tetapi tidak semua jenis ikan yang padat dan bisa ditangkap di laut. Penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan lokasi zona penangkapan ikan di sebelah barat FMARI 573 berdasarkan gerakan kapal penangkap ikan yang melakukan operasi penangkapan, serta kondisi suhu permukaan laut (SST) dan konsentrasi klorofil-a. Data yang digunakan adalah seri waktu 10 tahun dari citra satelit AQUA-MODIS dan SNPP-VIIRS. Zona penangkapan ikan adalah daerah atau area di mana populasi organisme dapat dimanfaatkan sebagai penghasil perikanan, dan dapat digunakan oleh nelayan yang bekerja di kapal-kapal penangkap ikan dengan menggunakan peralatan penangkapan ikan yang dimilikinya. Suatu wilayah perairan laut dapat dikatakan sebagai “zona penangkapan ikan” jika terjadi interaksi antara jumlah ikan tertangkap, alat tangkap dapat dioperasikan dengan mudah dan ekonomis, serta wilayah tersebut cocok untuk penangkapan ikan. Dalam mencatat lokasi setiap kali pengoperasian dilakukan di zona penangkapan ikan, langkah selanjutnya adalah memetakan zona ini menggunakan google earth. Untuk mengidentifikasi kondisi zona penangkapan ikan yang cocok pada kapal penangkap ikan purse seine, penulis mencatat kondisi perairan tempat melakukan operasi dan mengamati hasil tangkapan yang diperoleh. Jumlah titik zona penangkapan ikan yang relatif tinggi teramati pada tanggal 8-9 Januari dibandingkan dengan tanggal lain yang dianalisis. Selama satu bulan, potensi zona penangkapan ikan di Teluk Saleh cukup fluktuatif. Namun, beberapa area zona penangkapan ikan telah diidentifikasi di bagian utara kecamatan Plampang dan Empang. Jadi, memetakan zona penangkapan ikan dapat membantu nelayan untuk meningkatkan potensi penangkapan ikan mereka dan memastikan ekonomi mereka tetap stabil. Pemilihan zona penangkapan ikan yang tetap sesuai dengan kondisi alam dan keberlanjutan sumber daya ikan perlu dilakukan untuk memastikan bahwa ekosistem laut tetap lestari dan terjaga.