fishing line types

fishing line types

Jenis-Jenis Benang Pancing dan Kelebihannya Monofilamen, copolymer, dan fluorocarbon adalah tiga jenis benang pancing paling populer. Setiap jenis benang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Ketahui cara memilih benang yang tepat untuk memenuhi kebutuhan memancing Anda, mulai dari menarik umpan hingga menjerat atau memancing dengan berbagai alat pancing. Benang Monofilamen Benang monofilamen adalah jenis benang sintetis pertama yang diciptakan pada tahun 1937 menggunakan bahan nylon buatan. Benang ini sangat fleksibel dan mudah dioperasikan, sehingga cocok digunakan oleh pemula maupun profesional. Benang Copoly Benang copoly memiliki karakteristik serupa dengan benang monofilamen, tetapi sedikit lebih baik dalam beberapa sifat. Benang ini lebih tahan aus dan lentur daripada benang monofilamen. Benang Fluorocarbon Benang fluorocarbon adalah jenis benang pancing yang paling mudah dikenali dan dapat dipakai sebagai leader material. Benang ini hampir tidak terlihat di dalam air, membuatnya cocok digunakan pada perairan yang jernih dan dangkal. Benang Braid Benang braid merupakan jenis benang pancing yang sangat populer pada akhir tahun 1990-an. Benang ini terdiri dari banyak serat dikepang menjadi satu benang kuat. Benang braid umumnya digunakan untuk pancing dalam jarak dekat. Ketahui jenis-jenis benang pancing dan pilih yang terbaik sesuai dengan kebutuhan memancing Anda. Setiap jenis mempunyai kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Hal lain yang perlu diperhatikan juga adalah kekuatan benang dan jenis ikan yang Anda ingin pancing. Benang monofilament cocok digunakan oleh pemula karena mudah digunakan dan fleksibel. Benang fluorocarbon cocok digunakan pada perairan yang jernih atau dangkal karena hampir tidak terlihat di dalam air. Sedangkan, benang braid cocok dipakai untuk memancing pada jarak dekat.