induk organisasi bola voli seindonesia adalah

induk organisasi bola voli seindonesia adalah

Pada tanggal 22 Januari 1955, PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) secara resmi didirikan sebagai induk organisasi Bola Voli di Indonesia. Tugas PBVSI adalah membina para atlet dalam permainan bola tangan tersebut. Jumlah pemain bertanding pada lapangan dengan 2 regu, yaitu 12 orang (6 orang/regu). Pembentukan PBVSI sudah direncanakan pada 1954 saat dalam rapat Ikatan Perhimpunan Volleyball Surabaya (IPVOS). Wacana untuk membentuk induk olahraga bola voli Indonesia ini mendapat dukungan dari Perhimpunan Volleyball Indonesia. Nama induk organisasi bola voli Indonesia adalah Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia atau disingkat PBVSI. PBVSI berhasil menjadi anggota resmi FIVB pada tahun 1958. Sejarah terbentuknya PBVSI sebagai induk organisasi bola voli nasional dimulai pada tanggal 22 Januari 1955. Saat itu, dibentuklah sebuah induk organisasi bola voli nasional dengan nama Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) di Jakarta bersamaan dengan kejuaraan nasional pertama. Permainan bola voli ini pertama kali dibawa ke Indonesia oleh para bangsawan Belanda pada tahun 1928. PBVSI juga mengatur peraturan permainan bola voli di Indonesia. PBVSI merupakan singkatan dari Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia. Liputan6.com melaporkan bahwa PBVSI adalah induk organisasi bola voli nasional Indonesia yang kemudian menjadi anggota FIVB atau Federasi Bola Voli Internasional pada tahun 1955. Bola voli di Indonesia telah dimainkan sejak zaman Hindia Belanda. Setelah meraih kemerdekaan, bola voli dimainkan sebagai cabang olahraga resmi pada Pekan Olahraga Nasional 1951. Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia menjadi induk olahraga bola voli di Indonesia setelah dibentuk pada tahun 1955. Hingga saat ini, bola voli tetap menjadi salah satu cabang olahraga populer di Indonesia.