apa itu wisdom teeth

Impaksi Gigi Bungsu: Gejala, Penyebab, Pengobatan - Hello Sehat Gigi bungsu atau wisdom teeth adalah gigi geraham ketiga yang tumbuh di belakang gusi dan muncul paling terakhir. Mereka disebut wisdom teeth karena merupakan gigi terakhir yang muncul dan biasanya tumbuh 1 di setiap ujung rahang, jadi totalnya ada 4. Umumnya orang dewasa sudah punya 28 gigi, jadi terkadang tidak selalu ada cukup ruang di mulut untuk gigi bungsu tumbuh dengan baik. Studi yang dilakukan menemukan rata-rata tingkat kasus impaksi gigi bungsu sekitar 24% dari total populasi umum di seluruh dunia. Impaksi gigi bungsu bisa mengundang gejala yang mengganggu seperti gusi bengkak, rahang bengkak dan nyeri, bengkak di bawah telinga, bau mulut, sulit membuka mulut, dan rasa tidak nyaman atau sakit saat makan. Hanya beberapa orang yang merasakan rasa sakit saat gigi bungsu, sehingga tidak semua orang bisa menyadari pertumbuhannya. Penyebab utama masalah gigi geraham bungsu adalah tak ada ruang yang cukup untuk gigi bertumbuh sehingga gigi mencari celah kosong ke arah lain. Tekanan ini juga dapat menyebabkan masalah dengan gigi yang berjejal atau memerlukan perawatan ortodontik untuk meluruskan gigi lainnya. Selain itu, gigi dapat berkembang dalam kantung di dalam tulang rahang dan mengakibatkan kista. Banyak saran medis yang menyebutkan agar wisdom teeth ditangani jauh sebelum mulai bermasalah, terutama jika Anda telah mengalami impaksi atau infeksi gigi bungsu. Jika Anda mengalami gejala-gejala impaksi gigi bungsu seperti yang telah disebutkan di atas, segera ke dokter gigi. Perkembangan tunas pada wisdom tooth sangat rentan terhadap kerusakan pada waktu yang lama karena tunas tersebut kecil, tidak tertutupi tulang, dan hanya dilapisi lapisan tipis jaringan lunak. Setelah pencabutan gigi bungsu, ada baiknya Anda beristirahat dulu sebelum kembali beraktivitas. Minum banyak air putih juga diperlukan setelah operasi. Pilihlah makanan yang lunak dan lembut, seperti yoghurt, bubur, puding, dan lainnya selama 24 jam. Menjalani prosedur operasi bukan alasan untuk tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut.