pasang bata merah per m2

pasang bata merah per m2

Analisa Pemasangan Bata Merah Per Meter - Blog Material Bangunan Dalam pembuatan dinding per meter persegi, dibutuhkan sekitar 70 buah material bata merah dengan harga satuan Rp500, semen merah sebanyak 0,014 kg dengan harga satuan Rp500.000, pasir sebanyak 0,028 m3 dengan harga satuan Rp150.000, kapur padam sebanyak 0,014 m3 dengan harga satuan Rp300.000. Biaya tenaga kerja juga harus ditambahkan dengan koefisien 0,3 OH dengan harga satuan Rp38 per OH. Ukuran bata merah yang umum digunakan adalah 5x11x22 cm dengan tebal 1/2 bata dan campuran spesi 1PC:2PP. Adonan spesi 1:2 dan 1:3 digunakan untuk pasangan dinding di area basah, sedangkan adonan spesi 1:4 dan 1:5 untuk pasangan dinding biasa. Untuk menghitung biaya pasang bata merah, pertama-tama kita harus menghitung luas pemasangan dan harga borongan. Misalnya, untuk luas pemasangan 20m2 dengan harga borongan Rp90.000 per m2, maka total biaya pasang bata merah adalah Rp1.800.000. Namun, harga ini hanya untuk pemasangan dinding luar dengan luas 5x4 meter, belum termasuk sekat dan dinding dalam ruangan. Untuk rumah standar atau menengah, biaya pembuatan bisa mencapai Rp3,5 juta hingga Rp4,5 juta per m2 dengan rincian seperti pondasi batu kali dan beton bertulang, struktur beton bertulang, dinding bata merah, kusen aluminium lokal/kamper, dan plafon rangka holow dengan gypsum. Dalam memilih jasa borongan, perlu diperhatikan kelebihan dan kekurangannya dibandingkan dengan jasa tukang harian. Durasi pekerjaan pemasangan dinding 1/2 bata juga harus diperhitungkan dengan menggunakan analisis harga satuan (AHSP) untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan. Kesimpulannya, analisa pemasangan bata merah per meter sangat penting untuk menghitung biaya pembangunan rumah. Dilakukan dengan menghitung luas pemasangan dan harga borongan serta mempertimbangkan jenis adukan spesi yang digunakan. Kelebihan dan kekurangan jasa borongan juga harus dipertimbangkan.