mannitol salt agar

mannitol salt agar

Mannitol Salt Agar (MSA) adalah media selektif, diferensial, dan indikator yang digunakan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi Staphylococcus aureus dari spesimen klinis. Media ini mengandung 1% mannitol, 7,5% garam, dan agar sebagai agen pembekuan. MSA mendorong pertumbuhan sekelompok bakteri tertentu sementara menghambat pertumbuhan yang lain. Media ini differensial karena akan mendeteksi produksi asam akibat fermentasi mannitol (gula dalam media) pada spesies yang dapat menghasilkan asam dengan fermentasi mannitol. Media ini juga mengandung indikator pH, fenol merah, yang berwarna oranye-merah saat pH netral (sekitar pH 7). MSA digunakan untuk isolasi dan identifikasi Staphylococcus aureus dalam spesimen klinis dan non-klinis. Media ini mengandung ekstrak daging sapi, proteose pepton, natrium klorida, mannitol, dan fenol merah. Mannitol Salt Agar (MSA) adalah media selektif dan diferensial untuk isolasi dan identifikasi Staphylococcus aureus dari spesimen klinis dan non-klinis. Konsentrasi garam yang tinggi (7,5%) akan memilih anggota genus Staphylococcus, karena mereka dapat mentoleransi tingkat saline yang tinggi. Organisme dari genus lain mungkin tumbuh, tetapi biasanya tumbuh sangat lemah. MSA juga mengandung gula mannitol dan indikator pH fenol merah. MSA digunakan untuk mendeteksi, mengisolasi, dan menghitung stafilokokus patogenik dalam susu, makanan, ikan, dan spesimen lainnya.