angka ketergantungan adalah

angka ketergantungan adalah

Rasio Ketergantungan: Definisi, Dampak, Fungsi, dan Cara Menghitung Rasio ketergantungan merupakan sebuah ukuran yang menghitung beban yang harus ditanggung oleh para pekerja dalam sebuah negara. Hal ini diukur dengan perbandingan jumlah penduduk yang tidak produktif (anak-anak dan lanjut usia) dibandingkan dengan jumlah penduduk produktif (usia kerja). Dalam bahasa Inggris, rasio ketergantungan dikenal sebagai dependency ratio. Untuk menghitung rasio ketergantungan, dapat dilakukan dengan rumus sebagai berikut: Angka Ketergantungan = (Jumlah Penduduk yang Tidak Produktif Jumlah Penduduk yang Produktif) x 100. Sebagai contoh, jika terdapat sebuah negara dengan 10 juta penduduk yang tidak produktif dan 50 juta penduduk yang produktif, maka rasio ketergantungan adalah (10 50) x 100 = 20%. Jenis angka ketergantungan penduduk terbagi menjadi dua, yaitu angka ketergantungan muda dan angka ketergantungan tua. Kedua jenis angka ini memberikan gambaran tentang jumlah individu yang membutuhkan dukungan atau tidak memerlukan dukungan ekonomi. Rasio ketergantungan juga dapat menjadi indikator keadaan ekonomi suatu negara. Hal ini dapat memberikan informasi mengenai keadaan perkembangan suatu negara, apakah sudah termasuk negara maju atau masih di tahap negara berkembang. Untuk menghitung rasio ketergantungan, kita dapat menggunakan rumus yang telah disebutkan di atas. Angka ketergantungan (dependency ratio) atau beban ketergantungan adalah suatu angka yang menunjukkan besar beban tanggungan kelompok usia produktif atas penduduk usia nonproduktif. Dinamika penduduk seperti angka kelahiran, kematian, dan perpindahan penduduk juga mempengaruhi rasio ketergantungan. Angka ketergantungan ini dapat dihitung berdasarkan jenis kelamin, yang dapat memberikan informasi lebih detail tentang beban tanggungan dalam kelompok usia tertentu. Secara global, rasio ketergantungan di Indonesia diperkirakan akan semakin rendah hingga tahun 2030-2035, seiring menurunnya angka kelahiran dan kematian yang tinggi. Hal ini menandakan bahwa Indonesia sudah memasuki era bonus demografi.