keluarin di dalam tapi tidak hamil

Cara Agar Tidak Hamil Saat Mengeluarkan Sperma di Dalam Vagina - Alodokter Untuk menghindari kehamilan saat mengeluarkan sperma di dalam vagina, Anda dapat menggunakan beberapa metode kontrasepsi seperti kontrasepsi hormonal dan kontrasepsi penghalang. Cara lain yang dapat dipertimbangkan adalah dengan menghindari berhubungan seks pada masa subur atau dalam kondisi stres atau kelelahan. Meskipun sebagian orang berpikir bahwa mengeluarkan sperma di dalam saat hamil berbahaya bagi bayi, namun hal ini tidak benar karena bayi terlindungi oleh plasenta, kantung ketuban, dan lendir di sekitar rahim. Namun, jika Anda ingin menunda kehamilan, sebaiknya pertimbangkan metode kontrasepsi yang lebih dapat diandalkan. Salah satu cara untuk mencegah kehamilan adalah dengan menggunakan cara ‘tarik keluar’. Metode ini dapat mengurangi risiko kehamilan, namun risiko tetap ada. Oleh karena itu, sebaiknya menggunakan alat kontrasepsi seperti kondom, pil KB, IUD, implan, dan lain sebagainya. Pil KB sangat populer di Indonesia dan dapat menjadi pilihan untuk menunda kehamilan. Namun, perlu diingat bahwa satu ejakulasi pria mengandung lebih dari 300 juta sperma yang dapat bertahan hidup di dalam vagina hingga 7 hari. Jadi, jika tidak ingin hamil, sebaiknya menggunakan metode kontrasepsi yang ampuh seperti KB atau berkonsultasi dengan dokter kandungan.