beli token 50000 dapat berapa kwh

beli token 50000 dapat berapa kwh

Begini Cara Hitung Besaran kWh yang Diperoleh dari Setiap Pembelian Token Listrik Pengisian token listrik prabayar PLN dikonversikan ke dalam kilowatt hour (kWh) sesuai tarif listrik yang berlaku, bukan dalam nominal rupiah seperti ketika membeli pulsa telepon selular. Namun, banyak pelanggan yang bingung tentang berapa besaran kWh yang diperoleh dari nominal rupiah yang mereka bayarkan. Oleh karena itu, pelanggan perlu mengetahui tarif listrik per kWh yang berlaku untuk setiap golongan daya listrik. Untuk pelanggan nonsubsidi, patokan tarif listrik hingga Februari 2022 adalah sebagai berikut: 1. RI 900 VA (RTM) Rp. 1.352/kwh 2. RI 1.300 VA Rp. 1.444/kwh 3. RI 2.200 VA Rp. 1.444/kwh 4. R2 3.500-5.500 VA Rp. 1.444/kwh 5. R3 6.600 VA ke atas Rp. 1.444/kwh 6. B2 6.600-200 KVA Rp. 1.444/kwh 7. B3 di atas 200 KVA Rp. 1.035/kwh 8. I3 TM di atas 200 KVA – 30.000 KVA Rp. Rp. 1.035/kwh 9. I4 TT 30 MVA ke atas Rp.996/kwh 10. P1 6.600 VA -200 KVA Rp. 1.444/kwh 11. P2 di atas 200 KVA Rp. 1.035/kwh 12. P3 ... Dengan PPJ 10%, hitungannya bisa dilakukan dengan rumus sebagai berikut: Token Listrik 50 ribu untuk daya 1.300 VA dapat: (50.000 – 4.545) : 1.467,28= 45.455 : 1.467,28 = 30,98 KWH. Namun, besaran kWh yang diperoleh juga tergantung pada golongan daya yang digunakan. Sebagai contoh, jika membeli token listrik 50 ribu dengan daya 900 VA maka akan mendapatkan 36,98 kWh. Sedangkan jika membeli token listrik 20 ribu, dapat 14,79 kWh; 50 ribu, dapat 36,98 kWh; 100 ribu, dapat 73,96 kWh; 200 ribu, dapat 147,93 kWh; dan 500 ribu, dapat 369,85 kWh. Satu tips yang bisa dilakukan untuk menghemat penggunaan token listrik adalah dengan mengisi token listrik hanya 1-2 kali sebulan. Hal ini dimaksudkan agar tidak perlu mengeluarkan PPJ berkali-kali. Jadi, bagi pengguna yang ingin mengetahui berapa kWh yang akan didapatkan dari setiap pembelian token listrik, perlu mengetahui tarif dasar listrik terlebih dahulu.