ledakan terbesar di alam semesta

ledakan terbesar di alam semesta

Luar angkasa: Bagaimana lubang hitam terbesar di alam semesta terbentuk? Ilmuwan telah menemukan ledakan kosmik terbesar yang pernah terjadi di alam semesta sejak ledakan Big Bang. Ledakan tersebut disebabkan oleh runtuhnya bintang masif yang berputar cepat ke lubang hitam. Sebagian kecil dari energi gravitasi yang dibebaskan memberi makan produksi gelombang ledakan ultrarelativistik. Hal ini dilaporkan oleh International Centre for Radio Astronomy Research. Para ilmuwan percaya bahwa lubang hitam mini sudah ada saat alam semesta terbentuk (Big Bang) dan lubang hitam supermasif terbentuk pada waktu yang sama dengan galaksi tempat mereka berada. Berikut adalah lima lubang hitam terbesar di alam semesta: NGC 6166, Messier 87, Holmberg 15A, NGC 3842, dan SDSS J010013.02+280225.8. Teori Big Bang atau ledakan besar menyatakan bahwa alam semesta berasal dari kondisi super padat dan panas, yang kemudian meledak dan mengembang sekitar 13,7 miliar tahun yang lalu. Saat terjadi ledakan besar tersebut, energi dalam jumlah yang sangat besar dihasilkan dan nantinya membentuk seluruh materi pembangun di alam semesta. Terdapat beberapa benda di alam semesta yang membantu terjadinya pembentukan alam semesta, seperti bintang, planet, nebula, dan lubang hitam. Namun, pembentukan lubang hitam masih menjadi misteri bagi para ilmuwan. Salah satu teori mengatakan bahwa lubang hitam terbentuk dari keruntuhan bintang yang sangat besar. Meskipun begitu, dengan teknologi yang semakin canggih, para ilmuwan terus melakukan penelitian dan observasi untuk mengungkap misteri alam semesta, termasuk bagaimana lubang hitam terbesar di alam semesta terbentuk.