saldo 500 triliun hoax

PPATK Menepis Klaim Pria Pamer Saldo ATM Rp 500 Triliun Sebagai Hoaks Seorang pria bernama Amin dari Kalimantan Selatan baru-baru ini viral di media sosial karena memamerkan saldo ATM senilai Rp 500 triliun. Namun, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyatakan bahwa klaim tersebut adalah hoaks atau kebohongan. Kepala PPATK Ivan Yustiavandana menjelaskan bahwa tidak ada data terkait saldo Rp 500 triliun tersebut di PPATK. Jika benar adanya, pasti sudah dilaporkan sejak lama saat nilainya masih kecil. Oleh karena itu, jelas bahwa klaim tersebut adalah hoaks dan tidak ada dasarnya. Video yang menjadi bukti klaim pria tersebut juga memperlihatkan saldo tabungannya sebelumnya yang berjumlah Rp 249,6 triliun, Rp 1,033 triliun, dan hanya Rp 33.680. Klaim pria tersebut juga telah memicu keraguan dari netizen. Pria tersebut mengklaim bahwa saldo tersebut telah disahkan oleh pemerintah setempat dan konsorsium lain. Namun, klaim tersebut telah dibantah oleh PPATK dan dianggap sebagai hoaks belaka.