sirtu jantan dan betina

Berikut adalah ciri-ciri perbedaan yang akurat antara burung Sirtu/Cipoh jantan dan betina: 1. Warna Bulu. Perbedaan pertama terlihat dari warna bulunya. Bulu sirtu jantan biasanya lebih cerah dan tegas dibanding sirtu betina yang memiliki warna kusam. Namun, perbedaan ini hanya terlihat pada burung sirtu yang belum dirawat lama. 2. Paruh. Ukuran dan ketebalan paruh juga bisa menjadi acuan dalam membedakan jenis kelamin burung sirut. Paruh sirtu jantan biasanya lebih besar dan tebal dibanding si betina. 3. Lidah. Pada sirtu jantan, warna lidah biasanya lebih gelap saat dewasa, sedangkan sirtu betina memiliki lidah yang berwarna putih ke abu-abuan. 4. Sayap. Perbedaan warna pada sayap burung sirtu jantan dan betina juga terlihat jelas. Sayap burung sirtu jantan memiliki warna hitam yang tegas, sedangkan sirtu betina memiliki warna yang lebih pudar dan kusam. 5. Kemampuan Vokal. Sirtu jantan memiliki kemampuan vokal yang lebih merdu dan variatif dibanding sirtu betina. Kicauan sirtu jantan juga lebih panjang dan lantang. Dalam membedakan cipoh jantan dan betina, dapat dilihat dari warna lidahnya. Lidah cipoh jantan biasanya berwarna hitam saat dewasa, sedangkan cipoh betina berwarna putih keabu-abuan. Burung Sirtu atau Cipoh sering diamati mencari makanan di semak-semak atau pohon-pohon rendah. Burung ini juga memiliki karakter dan perilaku yang unik. Saat musim perkawinan, burung jantan akan pamer dengan mengembangkan bulu-bulunya dan berputar di hijau, hitam, kuning dan putih. Selain itu, cipoh jantan lebih sering bersiul dengan suara yang lebih lantang dan warna tubuh yang lebih terang. Dengan mengetahui ciri-ciri perbedaan sirtu/cipoh jantan dan betina yang akurat, kita bisa dengan mudah membedakan jenis kelamin burung tersebut.