kasus kerusuhan suporter sepak bola

5 Tragedi Kelam Sepak Bola yang Menewaskan Suporter Sepak bola adalah olahraga yang sangat populer di seluruh dunia, namun kerap kali menjadi arena bagi tragedi yang merenggut nyawa suporter. Di bawah ini adalah lima tragedi kelam sepak bola yang menewaskan banyak suporter: 1. Tragedi Ellis Park, Johannesburg, Afrika Selatan, 11 April 2001. Sebanyak 42 suporter meninggal dunia saat pertandingan antara Chiefs dan Orlando Pirates. Seorang suporter bernama Muhammad Iqbal meninggal akibat bentrokan antar suporter. 2. Tragedi di Stadion Nasional, Lima, Peru, 24 Mei 1964. Sebanyak 328 orang meninggal dunia akibat sesak napas dan/atau pendarahan internal. 3. Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia, 1 Oktober 2022. Sebanyak 127 orang dikabarkan meninggal dunia dan 180 orang lainnya masih dalam perawatan setelah pertandingan derbi Jawa Timur antara Arema FC dan Persebaya Surabaya. 4. Kerusuhan setelah pertandingan final Piala Polda Jateng antara Persis Solo dan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, 4 Juli 2015. 5. Sejumlah kasus suporter klub sepak bola yang meninggal dunia di Indonesia, termasuk tragedi di Stadion Kanjuruhan pada tahun 2022 yang menjadi salah satu kerusuhan terparah dalam sejarah sepak bola dunia. Kerusuhan di sepak bola dapat menjadi sangat berbahaya dan berdampak fatal, oleh karena itu, penting bagi suporter untuk menghargai hak dan kewajibannya dan mematuhi undang-undang demi menjaga keamanan di stadion.