pengertian dominan dan resesif

pengertian dominan dan resesif

Apa Perbedaan Gen Dominan dan Gen Resesif - Good Doctor ID Perbedaan utama antara gen dominan dan gen resesif terletak pada ekspresi fenotip. Gen dominan akan mempengaruhi fenotip dan selalu menonjol dalam mendefinisikan sifat seseorang. Di sisi lain, gen resesif akan mempengaruhi fenotip hanya jika ada dua kopi gen yang diwariskan. Sifat dominan diekspresikan ketika alel juga dominan, sedangkan sifat resesif diekspresikan hanya jika alel kedua sama dengan alel resesif. Dalam notasi genetik, gen dominan ditandai dengan huruf kapital, sedangkan gen resesif ditandai dengan huruf kecil. Alel memiliki sifat dominan dan sifat resesif, di mana sifat yang tertutupi oleh sifat lain disebut sebagai sifat resesif. Kelainan pada manusia terpaut autosom yang bersifat dominan adalah polidaktili, thalasemia, akondroplasia, retinal aplasia, sindrom Marfan, neurofibromatosis, dan sindrom Huntington. Sementara itu, kelainan autosom resesif diwariskan melalui pola pewarisan yang disebut resesif autosomal. Dalam pasangan alel untuk warna biji pada tanaman, "G" mewakili gen dominan dan "g" mewakili gen resesif. Melalui pewarisan sifat, gen dominan akan lebih dominan dalam menentukan tampilan fisik. Terdapat juga istilah genotipe yang mengacu pada sifat yang tidak terlihat langsung oleh indra manusia dan fenotipe yang merupakan sifat yang terlihat dan dapat diamati. Perbedaan antara epistasis dominan dan resesif terletak pada interaksi gen di mana satu gen mengganggu ekspresi fenotip gen non-alel lainnya. Selama meiosis, proses rekombinasi genetik akan menghasilkan variasi genetik baru di antara individu yang berkaitan.