ibuprofen berapa mg

Ibuprofen - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Ibuprofen adalah obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) yang digunakan untuk mengobati nyeri dan peradangan. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet, kapsul, suntik, sirup, dan suppositoria. Dosis dan aturan penggunaannya berbeda-beda tergantung pada kondisi medis dan usia pasien. Untuk meredakan nyeri ringan pada radang sendi, dosisnya adalah 200–400 mg, tiap 4–6 jam, sesuai kebutuhan. Sedangkan untuk meredakan gejala radang dan nyeri akibat rheumatoid arthritis dan osteoarthritis, dosisnya adalah 1.200–3.200 mg. Untuk anak-anak, dosisnya tergantung pada usia dan berat badan, dengan dosis 60-125 mg setiap 6-8 jam hingga beberapa dosis setiap hari. Untuk mengurangi nyeri atau sakit kepala pada anak usia 6 tahun ke atas, dapat diminum dengan aturan pakai 4-10 mg/kg setiap hari 6-8 setiap jam dengan dosis maksimal 400 mg/dosis atau 40 mg/kg setiap hari. Dalam bentuk sirup apabila anak kesulitan menelan tablet, dosisnya mulai dari 100 mg, 200 mg hingga dosis maksimal berdasarkan pertimbangan dokter. Penggunaan obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter. Terdapat efek samping yang perlu diwaspadai, seperti sakit perut, mual, muntah, diare, pusing, dan ruam. Dosis maksimum yang boleh dikonsumsi oleh orang dewasa adalah 3200 gram per hari. Ibuprofen digunakan untuk meredakan rasa sakit dari berbagai kondisi seperti sakit kepala, sakit gigi, kram menstruasi, nyeri otot, atau radang sendi. Hal ini juga digunakan untuk mengurangi demam. Oleh karena itu, obat ini dapat membantu meringankan gejala yang terkait dengan kondisi medis tertentu. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan obat ini harus sesuai dengan dosis dan aturan pakai yang telah ditetapkan oleh dokter.