kegunaan erythromycin 500 mg

kegunaan erythromycin 500 mg

Eritromisin - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Eritromisin adalah antibiotik golongan makrolidum yang efektif melawan bakteri gram positif dan gram negatif. Obat ini diindikasikan untuk berbagai jenis infeksi, seperti infeksi saluran pernapasan, kulit, jaringan lunak, pneumonia, infeksi menular seksual, dan infeksi lainnya yang disebabkan oleh mikroorganisme yang rentan. Dalam dosis dewasa, eritromisin 500 mg (base) digunakan 4 kali sehari selama 7 hari untuk penanganan lymphogranuloma venereum, 21 hari untuk batuk rejan (pertusis), dan 14 hari untuk infeksi lainnya. Sedangkan pada anak-anak, dosisnya adalah 40-50 mg/kgBB per hari, diberikan dalam dosis terbagi. Eritromisin biasanya tersedia dalam kapsul dengan kandungan 250 mg hingga 500 mg, kaplet dengan kandungan 500 mg, sirup kering dengan kandungan 200 mg/5mL, dan tablet kunyah dengan kandungan 200 mg. Obat ini harus disimpan pada suhu antara 20-25 derajat Celcius dan jauhkan dari paparan cahaya langsung. Eritromisin termasuk obat keras dan hanya dapat digunakan dengan resep dokter. Dosis penggunaannya harus dikonsultasikan dengan dokter atau apoteker terlebih dahulu, karena dosisnya dapat berbeda-beda tergantung pada beratnya penyakit yang diderita. Beberapa efek samping yang dapat terjadi setelah menggunakan eritromisin antara lain diare, mual, muntah, sakit perut, ruam kulit, dan reaksi alergi. Jika mengalami efek samping yang parah, segera hubungi dokter atau fasilitas medis terdekat. Itulah informasi mengenai manfaat, dosis, dan efek samping eritromisin yang dapat disampaikan. Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini.