bedanya 2d dan 4d

Pemeriksaan USG 3D dan 4D, Apa Bedanya? - Halodoc Pemeriksaan USG 3D dan 4D sebenarnya sama dengan USG 2D, yaitu untuk mengonfirmasi hasil pemeriksaan dan memberikan visualisasi yang lebih jelas. Namun, perbedaannya ada pada output dari hasil pemeriksaannya. Pada USG 3D, hasil yang ditampilkan adalah gambar diam (tidak bergerak), namun lebih detail daripada USG 2D. Sedangkan pada USG 4D, selain menampilkan gambar yang lebih jelas, juga mampu memperlihatkan anggota tubuh dan gerakan janin secara langsung. Namun, waktu pemeriksaan untuk USG 4D akan lebih lama, sekitar 30-45 menit. Untuk USG 2D, hasil yang ditampilkan berupa gambar hitam putih dalam tiga warna (hitam, putih, dan abu-abu), yang berfungsi untuk menilai tumbuh kembang janin. Sedangkan untuk USG 3D, hasil yang ditampilkan lebih mirip foto asli dan bisa memberi gambar yang lebih jelas, termasuk untuk fitur wajah janin. Untuk USG 4D, hasil yang ditampilkan adalah gambar bergerak dan lebih tajam daripada USG 3D. Jenis USG 2D, 3D, dan 4D memiliki prinsip dasar yang sama, yaitu untuk memeriksa kondisi kandungan dan mendiagnosa kelainan janin. Namun, USG 3D dan 4D menambah dimensi visualisasi dengan kumpulan data yang memperlihatkan anatomi janin. Harga pemeriksaan USG 2D lebih murah dari USG 3D dan 4D, yaitu sekitar Rp200 ribu. Sedangkan untuk USG 3D harganya berkisar Rp250 ribu hingga Rp300 ribu dan untuk USG 4D memerlukan biaya yang lebih tinggi. Jika ingin melakukan pemeriksaan USG 3D atau 4D, sebaiknya dilakukan setelah struktur janin bisa dideteksi atau ditemukan kelainan pada janin. Hal ini akan membuat pemeriksaan USG 3D atau 4D akan menjadi lebih bermanfaat dan tidak buang-buang uang. Meski begitu, USG 2D tetap menjadi moda pencitraan utama untuk memeriksa kondisi kandungan dan mendiagnosa kelainan janin.