diameter piston fiz r os 50

diameter piston fiz r os 50

Piston Yamaha Fizr Standar dan Ukurannya Dengan diameter piston 52 mm, itu merujuk pada standar pabrik dari motor Fizr. Meskipun banyak motor drag yang menggunakan ukuran piston yang tidak standar, hal ini dapat meyebabkan kerusakan pada mesin. Ukuran piston yang tidak standar, seringkali diukur berdasarkan insting dari seorang mekanik. Beberapa ukuran piston motor yang oversize yaitu 0.25, 0.50, 100, 125, 150, 175, dan juga 200 untuk jenis tertentu. Berikut ini adalah daftar ukuran piston motor standar Yamaha 4 tak lengkap dengan pen seker piston: - Lexam = 50 mm - Mio = 50 mm - Mio J = 50 mm - Mio GT = 50 mm - Nouvo = 50 mm - Fino = 50 mm - X-Ride = 50 mm - Xeon = 52.4 mm - Majesty 250 = 69 mm - Crypton = 49 mm - Vega = 49 mm - New Vega R = 51 mm - Vega ZR = 50 mm - Vega RR = 50 mm - Jupiter = 49 mm - Jupiter Z = 51 mm - New Jupiter Z = 50 mm - Jupiter Z1 = 50 mm - Jupiter MX = 54 mm Dengan ukuran diameter piston Yamaha Fizr standar yaitu 52 mm, menjadikannya sebuah ukuran piston yang aman dan tidak rentan terjadi kerusakan. Namun jika piston motor Yamaha Fizr telah diperbesar alias oversize, maka kecenderungannya untuk jebol menjadi sedikit lebih tinggi. Ukuran piston oversize pada standar diameter juga bisa ditingkatkan menjadi 0.50 mm, yang membuat diameter piston menjadi 49,50 mm. Sedangkan jika tingkat oversizenya 75, maka diameter piston dapat berubah menjadi 49,75 mm. Pada tingkat oversize 100, diameter piston menjadi 50 mm. Oversize piston berfungsi untuk memodifikasi mesin motor agar diameter piston menjadi lebih besar. Ukuran oversize motor biasanya menggunakan kenaikan setiap 0,25 mm yaitu dari ukuran 25, 50, 75, hingga 100 untuk oversize terbesar. Harga piston Fizr dan seher Fizr yang oversize juga terdapat dalam berbagai variasi kisaran harga yang bervariasi. Pada kesimpulannya, jika Anda ingin memodifikasi mesin motor, pastikan untuk menggunakan piston dengan ukuran yang tepat. Karena penggunaan ukuran piston yang tidak sesuai dapat mengakibatkan kerusakan pada mesin motor. Lebih baik memilih ukuran piston standar atau mengandalkan saran dari mekanik yang berpengalaman.