walikota mataram meninggal

walikota mataram meninggal

MATARAM, KOMPAS.com - Mantan Wali Kota Mataram Ahyar Abduh meninggal dunia pada Selasa (4/3/2023). Ahyar Abduh meninggal di Rumah Sakit Umum Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) sekitar pukul 16.08 Wita setelah beberapa hari dirawat. Ahyar Abduh merupakan Wali Kota Mataram untuk periode 2010-2015 dan 2016-2021. Sebelum menjabat sebagai Wali Kota, Abduh pernah menjadi Ketua DPRD Kota Mataram pada tahun 2004-2005 serta Wakil Wali Kota pada periode 2005-2010. Menurut informasi dari humas RSUD NTB, Ahyar Abduh telah lama menderita sakit paru-paru dan sudah menjalani perawatan sejak pertengahan Maret 2023 di Rumah Sakit Islam Siti Hajar Mataram, sebelum dirujuk ke RSUD Provinsi NTB. Jenazah Ahyar Abduh akan disemayamkan di rumah duka di Dasan Agung, Kota Mataram. Kabar tentang meninggalnya Ahyar Abduh sempat beredar di grup WhatsApp sebelum akhirnya dikonfirmasi oleh pihak berwenang. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Mataram, I Nyoman Suandiasa, mengonfirmasi bahwa berita tentang meninggalnya Ahyar Abduh adalah benar. Sementara itu, beredar kabar bahwa kabar meninggalnya Ahyar Abduh merupakan hoaks, namun hal ini telah dibantah oleh Diskominfo Kota Mataram. Ahyar Abduh meninggal dunia pada usia 63 tahun. Pemerintah daerah dan masyarakat setempat turut berduka cita atas kepergian Ahyar Abduh, sosok yang dianggap sebagai politisi senior Partai Golkar dan telah berjasa dalam memajukan Kota Mataram selama menjabat sebagai Wali Kota.


to4dmega388msigpadi1618rogtotortghospitalbocoranmaxliveowl77daftarjugalobatggbet188lovehkbonuspermainanbinggo88qqlivehartingnominasigambar