lahaulawala quwwata illa billah

lahaulawala quwwata illa billah

Bacaan La Haula Wala Quwwata Illa Billah Arab dan Fadilatnya Bacaan La Haula Wala Quwwata Illa Billah memiliki banyak makna penting bagi seorang Muslim. Selain sebagai zikir untuk mengingat kekuasaan Allah SWT dan menunjukkan tawakal terhadap-Nya, bacaan ini juga dibaca sebagai jawaban panggilan azan. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, "Ucapkanlah Subhanallah, Alhamdulillah, La ilaha illallah, Allahu Akbar, dan La haula wala quwwata illa billahil aliyyil 'adzim". Makna dari kalimat La Haula Wala Quwwata Illa Billah sendiri adalah bahwa tidak ada daya atau kekuatan selain dari Allah SWT. Kita menyadari sepenuhnya bahwa semua yang terjadi di dunia ini hanya atas izin dan kuasa-Nya semata. Tak ada makhluk yang bisa menghindar dari maksiat kecuali dengan penjagaan dari Allah, dan tak ada yang bisa melakukan ketaatan kecuali dengan taufiq dari Allah SWT. Kata-kata tersebut juga berisi penyerahan diri seorang hamba kepada Allah SWT. Kita mengetahui bahwa kita tidak bisa berbuat apa-apa dan tidak dapat menolak suatu hal kecuali dengan kehendak Allah. Bahkan beberapa ulama menjelaskan bahwa La Haula Wala Quwwata Illa Billah memiliki makna "Tidak ada usaha, kekuatan, dan upaya". Membaca La Haula Wala Quwwata Illa Billah dijuluki sebagai simpatan atau harta di dalam Islam. Bahkan, Rasulullah sendiri sangat menganjurkan untuk mengucapkan kalimat tersebut sebanyak 500 kali setiap hari dan diniati untuk sebuah hajat. Hal ini karena bacaan ini memiliki kemampuan untuk memberikan ketenangan pada hati dan membuka kejadian-kejadian yang samar serta takdir yang tak bisa diubah. Dengan membaca La Haula Wala Quwwata Illa Billah secara rutin, seorang Muslim dapat mengakui bahwa dirinya tidak mampu melakukan sesuatu tanpa bantuan dan dukungan dari Allah SWT. Hal ini mengajarkan kita untuk selalu merendahkan diri dan berserah diri sepenuhnya kepada-Nya.