pp bercadar

pp bercadar

Polemik Cadar: Apa Benar Cadar Identik dengan Radikalisme-Terorisme? Penggunaan cadar oleh perempuan di Indonesia tetap menjadi kontroversi karena sering kali dikaitkan dengan radikalisme dan terorisme. Namun demikian, tidak semua perempuan yang memakai cadar adalah radikal atau berpotensi menjadi teroris. Menurut cendekiawan, larangan penggunaan cadar di tempat umum tidak tepat, kecuali jika ruang publik tersebut memisahkan antara kelas laki-laki dan perempuan. Beberapa universitas, seperti Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, telah melarang penggunaan cadar oleh mahasiswi. Namun, Muhammadiyah justru mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa larangan penggunaan cadar tidak melanggar syariat Islam. Penelitian Alif Fathur Rahman dan Muhammad Syafiq mengenai perempuan yang memakai cadar menemukan bahwa kebanyakan perempuan tersebut terinspirasi oleh ketaatan dalam beragama dan keinginan untuk menghindari objektifikasi seksual. Meskipun ada beberapa kasus ketika perempuan bercadar terlibat dalam tindakan kriminal atau terorisme, tidak seharusnya semua perempuan yang mengenakan cadar dianggap sebagai potensi teroris. Oleh karena itu, sebaiknya pemerintah mempertimbangkan kebijakan antisipatif yang lebih bijak daripada larangan yang berpotensi melanggar hak asasi manusia.