obat kucing mimisan

Hidung Kucing Berdarah: Penyebab, Gejala, Cara Merawatnya - PintarPet Mimisan pada kucing merupakan gejala yang tidak biasa terjadi pada hewan peliharaan. Epistaxis adalah istilah medis yang sering digunakan untuk mendeskripsikannya. Mimisan pada kucing bisa disebabkan oleh hal yang tidak berbahaya seperti benturan kecil. Namun, jika disertai pendarahan dan bau tidak sedap, maka bisa menunjukkan adanya masalah serius. Langkah pertama yang perlu dilakukan apabila kucing Anda mengalami mimisan adalah mencoba menghentikan pendarahannya terlebih dahulu. Membersihkan darah pada area hidung dan melakukan kompres dingin di area hidung dengan es yang dibalut kain dapat membantu menghentikan pendarahan sementara. Selain itu, menjemur kucing selama 10 menit juga dapat membantu mengobati hidung kucing yang berair basah dari lubang hidungnya dan mempercepat pemulihannya. Memberikan madu alami juga merupakan bentuk pemberian obat yang baik untuk mengatasi hidung kucing yang berair. Namun, jika mimisan disebabkan oleh infeksi saluran pernapasan atas, maka dokter hewan dapat memberikan pengobatan berupa antibiotik, obat antivirus, steroid, tetes mata dan hidung sebagai opsi pengobatan. Di samping itu, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya mimisan pada kucing, seperti alergi, kebiasaan membuang ingus terlalu kencang, cedera pada hidung, bentuk hidung yang bengkok, dan penggunaan obat pelega hidung secara berlebihan. Beberapa penyebab kucing bersin darah juga dapat diatasi dengan mudah, seperti efek obat-obatan, kanker, dan perubahan tekanan udara. Penggunaan obat semprot hidung yang mengandung air garam steril dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan pada kucing yang pilek dan membersihkan hidungnya. Namun, dalam mengatasi mimisan atau hidung kucing yang berair, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter hewan terlebih dahulu untuk mendapatkan tindakan yang tepat.