binaria jakarta

Sejarah Bina Ria: Dari Rawa-Rawa Jadi Tempat Memadu Asmara - Tirto.ID Bina Ria menjadi populer di kalangan masyarakat Jakarta sebagai tempat hiburan murah meriah. Terutama bagi anak-anak muda yang melihat bahwa Bina Ria adalah tempat yang tepat untuk bersenang-senang dan berpacaran. Terdapat restoran, night club, dan sudut-sudut yang cocok untuk menghabiskan waktu berdua. Kawasan ini terdiri dari lima lokasi hiburan keluarga seperti Taman Ria Senayan, Teater Mobil Anco, Parkir Timur Senayan, Kafe Tenda Semanggi, dan Melawai. Bagi kalangan muda, lokasi-lokasi tersebut sangat dikenal dan sering dijadikan tempat tujuan utama. Namun, populeritas Bina Ria juga membawa dampak buruk. Kawasan ini menjadi tempat mangkal para PSK yang mencari rejeki di sepanjang pantai sebelah timur. Meski demikian, perkembangan ini mulai ditekan oleh pemerintah. Ancol yang merupakan cikal bakal Taman Impian Jaya Ancol, kini telah menjadi lokasi ramah bagi masyarakat menengah ke bawah. Bioskop luar ruangan pertama di Indonesia juga digelar di Bina Ria. Sejak diresmikan oleh Gubernur Jakarta pada tahun 1970, kawasan wisata ini terus menarik perhatian warga Jakarta. Tidak hanya itu, Bina Ria bahkan diabadikan dalam berbagai genre musik seperti lagu "Ke Bina Ria" yang dibawakan oleh Titiek Sandhora. Saat ini, Bina Ria telah tidak ada dan yang tersisa hanyalah nama jalan. Kawasan wisata Ancol kini menjadi Taman Impian Jaya Ancol atau lebih dikenal dengan sebutan Ancol. Namun, jejak sejarah Bina Ria menjadi bagian penting dalam perkembangan wisata Jakarta.