lazafin 500 mg

lazafin 500 mg

Lazafin 500 Mg FC Kaplet - Manfaat, Dosis, Efek Samping, dan Harga Lazafin adalah obat anti-inflamasi non steroid yang diproduksi oleh PT Novell dan telah terdaftar di BPOM. Setiap tablet Lazafin 500 mg mengandung sulfasalazin yang dapat mengobati kolitis ulseratif ringan hingga sedang, kolitis Crohn, dan arthritis reumatoid. Lazafin juga dapat digunakan untuk mengobati peradangan kronis pada sendi yang menyebabkan rasa nyeri, bengkak, dan kaku pada bagian persendian. Obat ini termasuk dalam golongan obat keras dan kelas terapi obat anti-inflamasi. Sulfasalazin yang terdapat dalam Lazafin dapat menimbulkan efek samping seperti mual, mulas, pusing, nyeri sendi, dan bahkan perdarahan. Oleh karena itu, penggunaan obat ini harus sesuai dengan petunjuk dokter. Untuk dewasa, dosis lazim adalah 3 kaplet per hari. Sedangkan untuk anak-anak di atas 2 tahun, dosisnya adalah 40-60 mg/kg BB/hari yang dibagi dalam beberapa jadwal konsumsi. Konsumsi obat ini harus sesudah makan. Lazafin tidak dianjurkan untuk pasien yang hipersensitif terhadap obat ini. Beberapa merek sulfasalazine yang telah beredar di Indonesia selain Lazafin adalah Salivon, Sulcolon, dan Sulfitis. Harga Lazafin dan obat generik sulfasalazine lainnya berbeda-beda. Namun, penggunaan obat ini sebaiknya disesuaikan dengan rekomendasi dokter demi efektivitas pengobatan.