keramat guru bangil

keramat guru bangil

Muhammad Syarwani Abdan Al-Banjari - Wikipedia bahasa Indonesia ... Muhammad Syarwani Abdan Al-Banjari atau lebih dikenal sebagai Tuan Guru Bangil adalah seorang ulama yang sangat dihormati di Kalimantan Selatan hingga Jawa Timur khususnya. Ia dilahirkan pada tahun 1334 H/1915 M di Kampung Melayu Ilir Martapura dan sejak kecil sudah memiliki niat yang kuat untuk belajar ilmu agama. Berkat ketekunannya dalam belajar, ia menjadi favorit para gurunya saat masih berada di Martapura. Beliau adalah putra dari Habib Muhammad bin Ahmad Al-Mukhdar dan ketika ayahnya wafat, beliau mewarisi ilmu agama dari Khalifahnya, Sayyid Muhammad Amin Kutbi di Mekkah. Guru Bangil juga merupakan Syaikh Murobbi Mursyid dari Guru Sekumpul dan para ulama Banjar Ahlussunnah Wal Jamaah. Beliau sangat dihormati di kalangan masyarakat karena keilmuan dan kedalaman maknanya dalam kitab-kitab suci. Beliau juga mengajarkan tentang keramat para Wali Allah dan bahaya memusuhi para Wali, serta metode istidlal yang menjadi bagian terpenting dalam kitab Simpanan Rahasia Tuan Guru Bangil. Kisah Guru Bangil menemui 40 Wali mastur yang bersembunyi di makam Sunan Ampel juga menjadi legenda dan dihormati oleh banyak orang. Selain itu, beliau juga memiliki banyak murid dan pengikut yang mengikuti ajaran dan tuntunan beliau. Keramat Sangeng Bangil Pasuruan dan ketamat Sangeng yang merupakan keturunan Al-Qutb Al-Ghouts Al-Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad juga menjadi sorotan banyak orang. Tak hanya itu, Guru Sekumpul juga memberikan kesaksian tentang sepupu Sunan Giri, Pangeran Abdurrahim dan memiliki banyak kisah kewalian yang diturunkan oleh para ulama. Dalam perjalanan hidupnya, Guru Bangil menyerahkan warisan ilmu agamanya kepada banyak murid dan pengikutnya seperti Kyai Hamid Pasuruan dan Kyai Falak Bogor. Hal ini menunjukkan betapa beliau dihormati dan diresapi oleh para penerusnya. Gurunya juga sangat berperan dalam membentuk karakter beliau sehingga menjadi seorang ulama yang sangat dihormati oleh banyak orang.