dalil ibadah umroh

Dalil Umroh dan Keutamaan Umroh Berdasarkan 4 Mazhab - detikcom Umroh adalah sebuah ibadah kunjungan ke Baitullah yang dianjurkan dalam agama Islam. Ibadah umrah memiliki kemiripan dengan haji dalam melakukan tawaf, sa’i, dan bercukur demi mengharap ridho Allah SWT. Meskipun umrah hukumnya sunah dan dianggap sebagai penyempurna ibadah, salah satu syarat wajib umroh adalah beragama Islam. Berikut ini beberapa dalil dan keutamaan menunaikan ibadah haji dan umrah yang dapat diambil dari beberapa kutipan dalam buku Ensiklopedia Fiqih Haji dan Umrah karya Agus Arifin dan NU Online. Salah satu kewajiban umat Muslim sebagaimana disebutkan dalam rukun Islam adalah menunaikan haji apabila mampu, namun untuk menjalankan haji hanya dibatasi dalam waktu tertentu, yakni pada 8-12 Dzulhijjah. Oleh karena itu, sesuai dengan QS. Al-Baqarah: 196, kita diinstruksikan untuk menyempurnakan ibadah haji dan umrah karena Allah. Imam Syafii berpendapat bahwa sanad hadits Ibnu ‘Abbas itu mawshul (bersambung). Selain itu, ada beberapa hadis yang menerangkan tentang wajibnya umrah, seperti hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Umar, di mana Nabi Muhammad SAW bersabda, "Antara umrah ke umrah adalah penghapus dosa di antara keduanya, dan haji mabrur tidak ada balasannya kecuali surga." Artinya, melakukan umrah berulang kali dapat menghapus dosa-dosa yang dilakukan di antara dua waktu umrah tersebut. Selain itu, Allah juga berfirman mengenai beberapa keadaan saat berhaji, ditemukan dalam surah Al Baqarah ayat 196. Di situ, salah satu pengingat Allah adalah mengenai ketentuan pembayaran dam saat mengerjakan umrah sebelum selesai berhaji. Ibadah umrah dilakukan dengan mengerjakan rukun-rukun umrah secara berurutan, mulai dari niat ihram, tawaf, sa'i, dan bercukur. Sebelum ihram, orang yang akan mengerjakan umrah disunahkan untuk mandi dan mengenakan minyak wangi pada tubuh, tapi tidak sampai mengenai pakaian ihram. Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda bahwa orang yang mengerjakan haji dan umrah merupakan tamu Allah dan pasti akan dikabulkan-Nya jika mereka memohon. Melakukan umrah sangat penting untuk dilakukan oleh semua umat Islam. Bahkan, hukumnya dianggap sama dengan ibadah haji dan dapat menghapus dosa-dosa yang dilakukan antara dua waktu umrah tersebut. Wallahu Waliyyut Taufiq.