nominal miliar

nominal miliar

Nama-nama bilangan nominal untuk menyatakan besaran jumlah dan harga barang (uang) adalah sebagai berikut: 1.000.000 (6 angka nol) disebut 1 juta, 1.000.000.000 (9 angka nol) disebut 1 milyar, 1.000.000.000.000 (12 angka nol) disebut 1 triliun, dan 1.000.000.000.000.000 (15 angka nol) disebut 1 kuadriliun. Penggunaan tanda titik sebagai pemisah nominal ribuan, jutaan, miliaran, dan triliunan sangat penting. Sebagai contoh, 1 milyar adalah 1.000 juta, yang artinya 1.000 x 1.000.000 = 1.000.000.000. Dalam bahasa Inggris, triliun disebut trilion dan miliar disebut billion. Prefiks yang digunakan untuk menyebut bilangan nominal dalam Sistem Satuan Internasional adalah giga (G). Penulisan nominal uang rupiah harus memperhatikan simbol Rp dan tanda titik sebagai pemisah ribuan, jutaan, miliar, dan triliun. Singkatan M atau kata mio pada nominal uang tidak berarti miliar dalam bahasa Indonesia, melainkan juta. Sebagai informasi tambahan, pada 1978 terjadi penyesuaian sistem bilangan besar di Indonesia. Menteri keuangan pada saat itu memperkenalkan bilangan triliun yang setara dengan bilangan biliun dalam sistem Belanda. Pada akhirnya, penerapan nama bilangan nominal bisa membantu memudahkan dalam melakukan perhitungan dan pembacaan nominal besaran uang.