piracetam 400 mg obat apa

Piracetam - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Piracetam sangat bermanfaat untuk mengobati kondisi otak seperti gangguan gerak mioklonus kortikal, vertigo, dan masalah kognitif seperti demensia atau Alzheimer, serta sebagai pengobatan tambahan untuk penderita disleksia. Piracetam bekerja pada otak dan sistem saraf, melindungi otak dari kekurangan oksigen, meningkatkan fungsi kognitif, mioklonus, serta mengatasi kedutan pada otot, vertigo, dan cedera pada kepala. Piracetam adalah obat nootropik turunan neurotransmitter GABA (gamma-aminobutyric acid), zat alami atau sintetis yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja mental. Fungsi utama obat ini adalah meningkatkan fungsi otak, memperbaiki kondisi disleksia, dan membantu mengurangi dimalam hari. Dosis penggunaan piracetam disesuaikan dengan petunjuk dari dokter, tergantung pada kondisi pasien. Piracetam dapat digunakan dalam dosis awal 2,4 gram per hari terbagi dalam 2-3 kali, selama 6 minggu, diikuti dengan 1,2 gram per hari sebagai dosis perawatan. Untuk gangguan kejang dan dyskinesia tardif, dosis dapat berbeda dan berkisar antara 2,4gram hingga 24 gram per hari. Meskipun piracetam dapat meningkatkan kinerja mental, efek samping penggunaannya adalah sakit kepala, kelelahan, dan agitasi yang terjadi pada beberapa orang. Oleh karena itu, sebaiknya penggunaan obat ini harus disesuaikan dengan petunjuk dokter dan diawasi secara ketat untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan. Piracetam adalah zat sintetis kelompok racetams yang dapat meningkatkan kemampuan kognitif. Di Amerika Serikat, beberapa produsen menjual obat ini sebagai suplemen makanan. Namun, penggunaan obat ini harus disesuaikan dengan dosis yang diresepkan dokter untuk meminimalkan efek sampingnya.