langkah langkah model pengembangan 4d

langkah langkah model pengembangan 4d

Mengenal Metode Pengembangan Perangkat Pembelajaran Model 4D Metode pengembangan perangkat pembelajaran 4D terdiri dari empat tahapan utama, yakni Pendefinisian (Define), Perancangan (Design), Pengembangan (Develop), dan Penyebaran (Disseminate). Pendefinisian merupakan tahap awal yang dilakukan untuk menetapkan dan mendefinisikan syarat-syarat pengembangan yang meliputi analisis kebutuhan. Tahap kedua yaitu Perancangan, pada tahap ini dilakukan perancangan dan perencanaan dari produk yang akan dikembangkan sesuai dengan syarat yang telah ditetapkan pada tahap Pendefinisian. Tahap ketiga yaitu Pengembangan, tahap ini merupakan tahap implementasi dari perencanaan produk yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. Tahap terakhir yaitu Penyebaran, tahap ini dilakukan untuk menyebarluaskan produk serta mengevaluasi keefektifan dari produk yang telah dikembangkan. Model pengembangan 4D sendiri dikembangkan oleh S. Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, dan Melvyn I. Semmel pada awal tahun 1970-an. Model ini terdiri dari 4 tahapan utama yaitu, Pendefinisian, Perancangan, Pengembangan, dan Penyebaran. Model ini sederhana dan mudah dimengerti, serta memberikan petunjuk yang jelas pada setiap langkahnya. Dalam pelaksanaan penelitian pengembangan dengan menggunakan metode 4D, akan dijalankan kegiatan pada setiap tahap pengembangan. Tahap Pendefinisian akan dilakukan untuk menetapkan syarat-syarat pengembangan. Tahap Perancangan akan dilakukan untuk merancang dan merencanakan produk yang akan dikembangkan. Tahap Pengembangan merupakan tahap implementasi dari perencanaan produk yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. Tahap Penyebaran dilakukan untuk menyebarluaskan produk serta mengevaluasi keefektifan dari produk yang telah dikembangkan. Metode pengembangan perangkat pembelajaran model 4D memiliki langkah-langkah yang jelas dan terstruktur, sehingga memudahkan dalam pengembangan produk. Model pengembangan 4D dapat menjadi opsi yang baik dalam menghasilkan produk pembelajaran yang efektif dan efisien.