isoprinosine methisoprinol 500 mg

isoprinosine methisoprinol 500 mg

Methisoprinol - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Methisoprinol tersedia dalam bentuk tablet dan sirup. Tiap tablet methisoprinol mengandung 500 mg methisoprinol, sementara tiap 1 sendok teh (5 ml) sirup methisoprinol mengandung 250 mg methisoprinol. Berikut ini adalah dosis umum penggunaan methisoprinol berdasarkan bentuk obat, usia pasien, dan berat badan (BB) pada anak-anak: - Tablet: dewasa 2 tablet, anak-anak 3-4 tablet per hari, dibagi dalam beberapa dosis tergantung usia dan berat badan. - Sirup: dewasa 2 sendok teh, anak-anak 1 sendok teh untuk usia 7 tahun atau berat badan 21 kg, ¾ sendok teh untuk usia 3-7 tahun atau berat badan 14-21 kg, ½ sendok teh untuk usia 1-3 tahun atau berat badan 9-14 kg, ¼ sendok teh untuk usia 1 tahun atau berat badan 9 kg. Dosis harus diambil 6 kali sehari saat gejala masih ada. Methisoprinol digunakan sebagai imunomodulator pada infeksi virus dan kondisi sistem imun/daya tahan tubuh yang kurang baik dengan cara merangsang fungsi sel limfosit T dan makrofag serta mempengaruhi produksi sitokin, sehingga menormalkan kekebalan tubuh yang dimediasi sel yang disfungsional. Methisoprinol dapat digunakan sebagai terapi antivirus seperti campak, influenza, varisela, hepatitis A, parotitis, dan demam berdarah. Methisoprinol tersedia dalam dua sediaan obat, yaitu tablet Isoprinosine 500 mg dan sirup Isoprinosine 250 mg/5 ml. Sediaan obat yang dipilih biasanya disesuaikan dengan kemampuan pasien dalam menggunakan obat. Setiap orang mungkin diresepkan dosis obat yang berbeda-beda. Isoprinosine adalah merek dagang obat methisoprinol yang diproduksi oleh Darya-Varia Laboratoria. Isoprinosine diklasifikasikan sebagai obat keras dan termasuk ke dalam kelas terapi antivirus. Harga Isoprinosine tablet berkisar antara Rp100.000-Rp165.000/striptablet, sementara harga Isoprinosine sirup berkisar antara harga Rp18.000-Rp120.000. Efek samping yang mungkin timbul setelah penggunaan methisoprinol antara lain hyperuricemia dan nephrolithiasis. Penggunaan methisoprinol untuk pasien dengan probable atau proven subakut sklerosis sklerosis dapat diberikan dengan dosis 100 mg/kg/hari (maksimum 3 gram/hari) dalam tiga dosis yang sama. Ribavirin dapat digunakan sebagai tambahan dari isoprinosine, meskipun manfaat yang ditambahkan dari ribavirin dalam subakut sklerosis sklerosis tampaknya sedikit. Dosis methisoprinol dapat dikurangi menjadi 500-1.000 mg per hari selama 30 hari untuk terapi pemeliharaan. Demikianlah informasi mengenai methisoprinol termasuk manfaat, dosis, dan efek sampingnya. Sebelum mengonsumsi methisoprinol, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi dosis yang sesuai dengan kebutuhan pasien.