arti rungkad dalam bahasa jawa

Arti Rungkad dalam Bahasa Jawa dan Berbagai Istilah Populer Lainnya ... "Rungkad" adalah sebuah kata dalam bahasa Jawa yang memiliki makna "hancur". Kata ini tergolong ke dalam ragam bahasa Jawa ngoko kasar, yang digunakan dalam situasi-situasi informal atau antara orang-orang dengan kedekatan emosional yang kuat. Rungkad tegese (makna); Hancur, pecah menjadi kecil-kecil; remuk. Jawa Ngaka, Krama dan Krama Inggil. Dalam bahasa Jawa versi Ngoko Kasar, kata “Rungkad” memiliki arti “hancur” atau “rusak”. Kata ini digunakan untuk menyampaikan kondisi benda atau barang yang mengalami kerusakan parah atau tidak dapat digunakan lagi. Dalam bahasa Jawa, arti rungkad digunakan untuk menggambarkan keadaan atau objek yang telah mengalami kerusakan fisik atau keruntuhan. Rungkad memiliki 3 arti yang sebenarnya sama, yakni Roboh, Rubuh, atau Runtuh. Selanjutnya, masih ada penjelasan arti kata "rungkad" dalam versi bahasa gaul. Seperti kosakata lain yang mendadak populer, rungkad pun jadi bahasa gaul yang banyak digunakan di media sosial. Bukan hanya pengertian secara harfiah, kata ini populer digunakan untuk menggambarkan perasaan atau kondisi seseorang yang sedang tidak baik-baik saja. Arti rungkad sendiri adalah bahasa gaul yang berasal dari Sunda. Secara umum, arti Rungkad dalam bahasa Jawa menggambarkan kondisi yang rusak parah atau terdistorsi. Kata ini bisa diterapkan pada segala sesuatu yang telah mengalami kerusakan fisik atau bahkan psikologis. Oleh karena itu, kata Rungkad telah menjadi kata populer di media sosial untuk menunjukkan kondisi atau perasaan yang tidak baik-baik saja. Kata Rungkad juga memiliki arti yang sama dengan kata-kata seperti Roboh, Rubuh, atau Runtuh dalam bahasa Jawa. Namun, kata ini lebih sering digunakan dalam bahasa Jawa ngoko kasar, yang membuatnya terdengar lebih kasual dan tidak resmi. Dalam bahasa gaul, arti Rungkad dapat digunakan untuk menggambarkan kerusakan emosional atau psikologis pada seseorang. Misalnya, ketika seseorang merasa sangat sedih atau depresi, mereka dapat mengatakan bahwa mereka merasa "rungkad". Kata ini juga digunakan untuk menggambarkan keadaan atau perasaan yang buruk, terutama di era media sosial ini. Kesimpulannya, kata Rungkad memiliki arti yang berbeda-beda dalam konteks yang berbeda-beda. Namun, secara umum, kata ini digunakan untuk menggambarkan kerusakan fisik atau psikologis pada suatu objek atau seseorang. Dalam bahasa Jawa, kata ini tergolong dalam bahasa ngoko kasar, sedangkan dalam bahasa gaul, kata ini digunakan untuk menyampaikan perasaan yang buruk.