sangkuriang slot

sangkuriang slot

Sangkuriang: Legenda Tangkuban Perahu - TIMES Indonesia Legenda Tangkuban Perahu berasal dari kisah seorang ibu bernama Dayang Sumbi dan putranya yang bernama Sangkuriang. Cerita ini terjadi di Jawa dan sudah menjadi cerita populer hingga sekarang. Kisah Sangkuriang dan Gunung Tangkuban Perahu seperti dua sisi dari satu koin dan akan selalu diceritakan bersama-sama. Nama Tangkuban Perahu berasal dari nama Sunda dari gunung itu: Tangkuban (terbalik) dan Parahu (perahu), pemberian nama ini didasarkan pada bentuk gunung tersebut. Sangkuriang adalah legenda yang berasal dari masyarakat Sunda di Indonesia. Legenda ini menceritakan tentang penciptaan Danau Bandung, Gunung Tangkuban Parahu, Gunung Burangrang, dan Gunung Bukit Tunggul. Cerita ini tentang anak (Sangkuriang) yang jatuh cinta dengan ibunya (Dayang Sumbi). Dayang Sumbi meminta Sangkuriang untuk membangun bendungan dan kapal besar. Legenda Sangkuriang berasal dari kisah-kisah di alam gaib, di mana dikatakan ada pasangan dewa dan dewi yang dihukum menjadi hewan dan harus menjalani masa hukumannya di bumi. Sang Dewa berubah menjadi anjing jantan bernama Si Tumang, sedangkan sang Dewi menjadi babi hutan betina bernama Celeng Wayung Hyang. Kisah ini menceritakan tentang awal mula terciptanya Gunung Tangkuban Perahu, yang saat ini menjadi salah satu tujuan wisata populer di Bandung. Pada awalnya, Legenda Sangkuriang hanya bersifat lisan. Cerita ini pertama kali dicatat dalam naskah Perjalanan Bujangga Manik, yang ditulis pada daun lontar di akhir abad ke-15. Dalam cerita ini, Sangkuriang harus menghadapi Tumang, seekor singa yang dipimpin oleh ibunya sendiri, untuk menyelesaikan perjalanannya. Alasan utama mengapa Sangkuriang membunuh Tumang adalah untuk melindungi ibunya. Sangkuriang tahu bahwa ibunya adalah pemimpin yang kuat dan tegas, dan dia akan membela dirinya dari bahaya.