tetracycline hcl 500 mg

tetracycline hcl 500 mg

Tetracycline HCL - Manfaat, Dosis, dan Efek Samping - Alodokter Tetracycline adalah antibiotik yang digunakan untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Obat ini dapat digunakan untuk mengobati berbagai infeksi bakteri pada kulit, usus, saluran pernapasan, saluran kemih, alat kelamin, kelenjar getah bening, dan sistem tubuh lainnya. Tetracycline juga dapat digunakan untuk mengobati jerawat parah, penyakit menular seksual, dan antraks. Obat ini bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri dan hanya dapat mengobati infeksi bakteri. Obat ini tidak dapat mengobati infeksi virus seperti flu dan pilek. Tetracycline tersedia dalam bentuk tablet dan kapsul oral dengan kekuatan 250 mg dan 500 mg. Obat ini juga tersedia dalam bentuk salep, salep mata, obat minum cair, dan injeksi. Namun, injeksi tetracycline belum tersedia di Indonesia. Dosis obat ini harus disesuaikan dengan jenis penyakit yang ingin diobati dan usia pasien. Dosis umum untuk orang dewasa adalah 250 mg setiap enam jam. Dosis untuk infeksi berat dapat meningkat menjadi 500 mg setiap enam hingga delapan jam. Untuk mengobati sifilis, dosis yang diberikan adalah 500 mg setiap enam hingga delapan jam selama 15 hari. Untuk mengobati infeksi gonore atau infeksi Chlamydia trachomatis, dosis yang diberikan adalah 500 mg diambil secara oral empat kali sehari selama minimal tujuh hari. Untuk mengobati jerawat parah, dosis awal adalah 1 gram setiap hari yang dibagi menjadi beberapa dosis kecil pada hari yang sama. Setelah melihat peningkatan, dosis obat akan diberikan dalam dosis teratur yang berkisar antara 125 mg hingga 500 mg. Tetracycline termasuk dalam golongan obat keras dan harus digunakan sesuai dengan anjuran dan resep dokter. Obat ini memiliki efek samping, seperti mual, muntah, sakit perut, diare, sakit kepala, dan iritasi kulit yang mungkin tidak terjadi pada setiap pasien. Oleh karena itu, pasien harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi tetracycline. Harga tetracycline di Indonesia berkisar antara Rp7.287 hingga Rp12.611 tergantung pada merek dan dosis obat yang digunakan.